Berita

Warga Serbu Solar Tumpah Setelah Kecelakaan Truk Tangki di Lumajang

Avatar photo
2
×

Warga Serbu Solar Tumpah Setelah Kecelakaan Truk Tangki di Lumajang

Sebarkan artikel ini

Kecelakaan Truk Tangki di Lumajang, Warga Berebut Solar Tumpah

Lumajang – Sebuah kecelakaan truk tangki bahan bakar minyak (BBM) jenis solar terjadi di jalan nasional yang menghubungkan Kecamatan Klakah dan Kedungjajang, Lumajang. Kecelakaan ini mengakibatkan BBM tumpah ke jalan dan memicu aksi rebutan dari puluhan warga setempat.

Insiden tersebut bermula saat truk tangki yang membawa solar melaju dari arah Probolinggo. Setibanya di lokasi, truk bernomor polisi N 1234 AB itu tiba-tiba disenggol oleh truk lain yang melaju dari arah berlawanan. “Jalan turunan saya pelan-pelan, ternyata tiba-tiba ada colt diesel yang melaju kencang dan belok masuk jalur saya. Saya berusaha menghindar, namun tetap terpaksa mengalami tabrakan,” ungkap Fauzan, sopir truk tangki tersebut, kepada detikJatim, Rabu (6/8/2025).

Akibat tabrakan ini, tangki truk mengalami kebocoran, menyebabkan BBM jenis solar tumpah ke jalan raya. Meskipun tidak ada korban jiwa, insiden ini berdampak cukup serius dengan mengakibatkan kemacetan panjang di jalur utama yang menghubungkan Lumajang dan Probolinggo.

Kapolsek Klakah, AKP Rudi Isyanto, menambahkan bahwa setelah kecelakaan, warga yang melihat kejadian tersebut langsung berbondong-bondong menuju lokasi untuk mengambil solar yang tumpah. Mereka menggunakan berbagai wadah, seperti jurigen, timba, hingga drum, untuk mengumpulkan BBM. “Sangat sulit untuk menutup kebocoran ini, sehingga banyak warga yang tidak menyia-nyiakan kesempatan mengambil solar,” kata Rudi.

Situasi ini mencerminkan kondisi ekonomi yang semakin sulit, di mana harga BBM yang tinggi membuat masyarakat relawan mengambil risiko untuk mendapatkan bahan bakar gratis. Hal ini juga menunjukkan bagaimana kecelakaan seperti ini bisa menarik perhatian publik dan menjadi momen untuk bertindak, meskipun dalam konteks yang tidak ideal.

Pihak kepolisian dan dinas terkait segera turun tangan untuk mengamankan area dan mengatur lalu lintas, mencegah kerusakan lebih lanjut. Pengguna jalan diimbau untuk lebih berhati-hati dan waspada, terutama di jalur-jalur yang rawan kecelakaan.

Kecelakaan ini jadi pengingat bagi semua pihak untuk selalu memperhatikan keselamatan berkendara dan mematuhi aturan lalu lintas, terutama pada kondisi jalan yang menantang. Kejadian ini juga menegaskan perlunya pengawasan yang lebih ketat terhadap armada pengangkut BBM, untuk mengurangi risiko kecelakaan serupa di masa depan.

Dengan kejadian ini, koordnasi yang baik antara instansi terkait, masyarakat, dan pihak swasta diperlukan untuk mencegah terulangnya kecelakaan yang tidak hanya berpotensi merugikan banyak pihak, tetapi juga dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya.

(dpe/abq)