Turunnya Jumlah Pengunjung di Pantai Serang Mengancam Usaha Pedagang Lokal
Pantai Serang, yang terletak di Desa Serang, Kecamatan Panggungrejo, Jawa Timur, mengalami penurunan signifikan dalam jumlah pengunjung, khususnya pada hari-hari biasa. Hal ini diungkapkan oleh Cindy Mei, 26 tahun, pemilik salah satu warung di kawasan tersebut sejak 2020.
Cindy menjelaskan, pengunjung mulai ramai hanya pada akhir pekan, sementara hari biasa sepi. Kondisi ini berbeda jauh dari sebelum beroperasinya Jalur Lintas Selatan (JLS), yang kini memberikan akses mudah bagi wisatawan untuk beralih ke tempat-tempat lain. “Banyak yang memilih pantai lain karena aksesnya yang lebih gampang,” ujarnya.
Situasi ini membuat banyak wisatawan datang merasakan pemandangan tanpa berbelanja, dan banyak yang membawa bekal dari rumah. “Dulu warung kami ramai, sekarang banyak rombongan membawa makanan sendiri,” tambahnya.
Kondisi ini tentunya berdampak buruk bagi pendapatan para pedagang lokal. Pengusaha di kawasan Pantai Serang berharap ada langkah strategis untuk menarik kembali minat pengunjung dan mendukung keberlangsungan usaha mereka.