Jakarta – Tim gabungan dari Polres Bangkalan dan Polda Jatim dikerahkan untuk mengejar pelaku pembacokan yang menimpa seorang anggota Ditresnarkoba Polda Jatim. Direktur Resnarkoba Polda Jatim, Kombes Robert Da Costa, memastikan bahwa operasi pengejaran ini berlangsung intensif.
“Personel gabungan saat ini sedang memburu terduga pelaku,” ungkap Robert saat dikonfirmasi pada Minggu (17/8/2025). Pengejaran dilakukan oleh anggota Polres Bangkalan, Ditreskrimum, dan Ditresnarkoba, yang semuanya terjun langsung ke lapangan untuk menuntaskan kasus ini.
Kondisi kesehatan anggota Ditresnarkoba yang terluka, yang diidentifikasi dengan inisial A, dilaporkan sedang membaik setelah menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit di Surabaya. Anggota tersebut mengalami luka bacok di bagian belakang tubuh dan kepalanya saat bertugas melakukan penyelidikan di wilayah Bangkalan.
Kombes Robert menegaskan, walaupun anggota yang terluka telah mendapatkan perawatan yang layak, usaha untuk menangkap pelaku terus dilakukan. “Kondisi sudah membaik, namun kami tetap fokus untuk menangkap pelaku,” jelasnya.
Kejadian tersebut menyoroti risiko tinggi yang dihadapi oleh aparat penegak hukum saat menjalankan tugas mereka, terutama dalam kasus-kasus yang berkaitan dengan narkoba. Masyarakat perlu menyadari bahwa tindakan kekerasan terhadap petugas yang sedang bertugas tidak dapat dibenarkan dan harus ditindak tegas.
Tindakan agresif seperti ini menunjukkan adanya potensi gangguan terhadap upaya penegakan hukum di Indonesia, terutama dalam upaya memberantas peredaran narkoba yang kian meresahkan. Selain itu, insiden ini menggugah kesadaran mengenai perlunya perlindungan yang lebih baik bagi anggota kepolisian yang berjuang di lapangan.
Perlu ada perhatian lebih dari pemerintah dan institut terkait dalam memberikan dukungan dan jaminan keamanan bagi para petugas yang bertugas. Hal ini penting agar mereka dapat menjalankan tugas dengan optimal dan tanpa rasa takut akan ancaman fisik.
Sebagai masyarakat, kita juga diharapkan mendukung upaya penegakan hukum dengan memberikan informasi yang akurat dan konstruktif. Kesadaran kolektif dalam menangani isu-isu kejahatan, termasuk penyalahgunaan narkoba, akan berdampak positif dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi semua.
Pihak kepolisian berkomitmen untuk tidak hanya mengejar pelaku, tetapi juga menghimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi ancaman kejahatan. Keterlibatan masyarakat dalam mendeteksi dan melaporkan aktivitas mencurigakan menjadi kunci dalam mencegah terjadinya tindakan kriminal.
Dengan adanya dukungan dari semua pihak, harapan untuk menciptakan Indonesia yang lebih aman dari bahaya narkoba dan kejahatan lainnya dapat terwujud. Pihak kepolisian dan masyarakat harus bersinergi agar upaya penegakan hukum dapat berjalan efektif dan maksimal.