Son Heung-min Resmi Tinggalkan Tottenham, Bergabung ke Los Angeles FC
Los Angeles – Son Heung-min, salah satu bintang sepak bola terkemuka, secara resmi meninggalkan Tottenham Hotspur setelah mengabdikan diri selama satu dekade. Dengan hati yang berat dan air mata, Son mengucapkan selamat tinggal kepada rekan-rekannya dan seluruh pencinta Spurs. Keputusan ini diambilnya meski masih memiliki sisa satu tahun kontrak di klub asal London Utara tersebut.
Son, yang dikenal sebagai pemain dengan dedikasi tinggi, telah memilih untuk melanjutkan kariernya di Major League Soccer (MLS) dengan bergabung bersama Los Angeles FC. Dalam transfer ini, Son dibeli dengan nilai transfer mencapai 26 juta dolar AS, menjadikannya pemain termahal dalam sejarah liga tersebut. Keberangkatan Son juga akan membawanya bertemu kembali dengan mantan rekan setimnya di Tottenham, Hugo Lloris.
Mengakhiri karier di Tottenham dengan pencapaian signifikan, Son berhasil membawa klubnya meraih gelar Liga Europa musim lalu. Momen perpisahan ini tidak hanya mengundang rasa haru, tetapi juga menunjukkan betapa pentingnya hubungan yang terjalin antara dia dan rekan-rekannya di Tottenham. Dalam sebuah video perpisahan yang emosional, Son mengekspresikan rasa syukurnya dan harapannya untuk klub yang telah membesarkan namanya.
“Halo semua, ini mantan kapten kalian. Saya tidak tahu harus berkata apa lagi. Kalian semua segalanya untuk saya; kalian semua benar-benar pejuang sejati,” ungkap Son sembari terisak. Ia menambahkan bahwa hubungan yang terjalin di antara mereka sangat berarti, dan ia berharap Spurs akan terus bersinar di masa depan.
Son juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada rekan-rekannya. “Terima kasih atas memori indah yang telah kita buat bersama, atas komitmen kalian, dan semua yang kalian lakukan untuk saya serta klub. Saya bersumpah, saya mencintai kalian lebih dari apapun. Saya bersyukur punya rekan setim seperti kalian. Semoga kalian sukses selalu,” imbuhnya.
Perpindahan Son ke LAFC juga menjadi momentum penting bagi sepak bola di Amerika Serikat, di mana kehadiran pemain-pemain bintang dari liga-liga Eropa semakin meningkatkan daya tarik liga tersebut. Selain itu, Son diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi klub barunya dan sekaligus mengenalkan gaya permainan yang menarik kepada penggemar di AS.
Dengan mengakhiri perjalanan yang penuh prestasi di Tottenham, Son siap menghadapi tantangan baru di MLS, dan para penggemar sepak bola di seluruh dunia tentu akan mengikuti perjalanan kariernya selanjutnya dengan penuh rasa ingin tahu. Perpindahan ini tidak hanya sebuah langkah personal, tetapi juga menjadi bagian dari evolusi sepak bola modern yang semakin terbuka dan global.
Son Heung-min, yang dikenal dengan kecepatan, teknik, dan ketajaman dalam mencetak gol, kini akan menuliskan babak baru dalam kariernya di Los Angeles FC. Penggemar dan seluruh pencinta olahraga menanti dengan antusias bagaimana Son akan beradaptasi dan memberi warna baru pada dunia sepak bola di Amerika.