Gerakan Belanja ASN Dongkrak Ekonomi Pasar Tradisional Blitar, Perputaran Uang Capai Rp1 Miliar
Gerakan belanja yang diinisiasi oleh Aparatur Sipil Negara (ASN), PKK, GOW, dan Perwosi Kabupaten Blitar berhasil menciptakan perputaran uang hingga Rp1 miliar setiap kali pelaksanaannya. Kegiatan ini bertujuan untuk membangkitkan kembali minat masyarakat berbelanja di pasar tradisional yang mengalami penurunan akibat maraknya belanja online.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Blitar, Darmadi, menyatakan kegiatan ini menjadi agenda rutin yang sangat dinanti oleh pedagang. Dengan sekitar 10 ribu ASN, belanja sebesar Rp100 ribu per orang dapat menyumbang angka signifikan bagi perekonomian lokal. “Dampaknya langsung terasa bagi para pedagang,” ungkapnya dalam kegiatan belanja bersama pada Jumat (1/8/2025).
Gerakan ini lahir dari keprihatinan akan sepinya pasar tradisional. Disperindag ingin menginspirasi masyarakat untuk kembali memilih pasar rakyat sebagai preferensi utama. Sistem kupon diterapkan untuk mencatat data belanja, memastikan efektivitas dan transparansi.
Kegiatan dilaksanakan setiap tanggal 17, namun untuk bulan ini dimajukan menjadi tanggal 1. Darmadi berharap partisipasi juga meluas ke kalangan pelajar dan masyarakat umum, menjaga keberlangsungan ekonomi lokal yang dihadapi tantangan.
Dengan dukungan semua pihak, gerakan ini diharapkan tidak hanya bermanfaat bagi pedagang, tetapi juga meningkatkan rasa kebersamaan dan kesadaran akan pentingnya pasar tradisional bagi kehidupan ekonomi masyarakat.