Berita

Pembangunan Pasar Burung di Lenteng Agung: Lokasi Masih Kosong dan Rencana Taman Pepohonan

Avatar photo
13
×

Pembangunan Pasar Burung di Lenteng Agung: Lokasi Masih Kosong dan Rencana Taman Pepohonan

Sebarkan artikel ini

Lahan di Seberang Stasiun Lenteng Agung Akan Disulap Jadi Pasar Burung

Lokasi di seberang Stasiun Lenteng Agung, Jakarta Selatan, yang selama ini kosong dan tidak terawat, segera akan mengalami transformasi menjadi pasar burung. Rencana ini mencuat setelah ditemukannya papan informasi di lokasi tersebut yang menyebutkan bahwa area itu akan dibangun sebagai kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kecamatan Jagakarsa.

Saat dilaksanakan pemantauan oleh merdeka.com, terlihat bahwa lahan tersebut masih belum ada aktivitas pembangunan. Di bagian depan, terdapat pagar dengan papan yang bertuliskan, “Lahan ini akan dibangun kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kecamatan Jagakarsa, Kota Administrasi Jakarta Selatan.” Masuk lebih dalam ke area, sebuah lapangan voli dapat dilihat, serta plang bertuliskan “Milik Damkar, L: 502,25 M².”

Menurut rencana, lapangan voli yang ada saat ini akan disulap menjadi pasar burung yang akan berpindah dari Pasar Barito, salah satu pasar burung yang cukup terkenal di Jakarta Selatan. Selain itu, di sebelah lokasi pasar yang baru, akan dibangun sebuah taman yang dikelilingi pepohonan, memberikan suasana hijau di tengah hiruk-pikuk kota.

“Saya mendengar bahwa lokasi ini akan dijadikan Pasar Barito yang pindahan. Tembok yang ada di sekitar itu menjadi batas area,” ungkap salah seorang warga yang enggan disebut namanya. Ia menambahkan bahwa rencana pembangunan pasar di lokasi tersebut memang dibarengi dengan pembuatan taman, sehingga diharapkan dapat menjadi ruang terbuka hijau bagi masyarakat sekitar.

Transformasi lahan ini diharapkan tidak hanya memberikan akses bagi para penggemar burung, tetapi juga menjadi ruang interaksi sosial bagi warga sekitar, meningkatkan kegiatan ekonomi, serta memperbaiki kualitas lingkungan. Dengan adanya pasar burung baru, masyarakat dapat menikmati berbelanja dan menjalin komunikasi antar sesama penggemar burung di area yang lebih terorganisir.

Namun, tantangan tetap ada. Belum terlihat adanya aktivitas nyata di lokasi, yang menimbulkan pertanyaan mengenai kapan pembangunan akan dimulai. Warga berharap pemerintah setempat segera merealisasikan rencana ini agar tidak menghilangkan potensi sosial dan ekonomi yang dapat dihadirkan oleh pasar tersebut.

Lebih lanjut, pengembangan pasar di kawasan ini akan menjadi salah satu langkah strategis dalam meningkatkan ekonomi lokal, terutama bagi para penjual burung yang sebelumnya beroperasi di Pasar Barito. Diharapkan, dengan adanya fasilitas yang lebih baik, para pedagang dapat menarik lebih banyak pembeli, sehingga menciptakan ekosistem yang menguntungkan bagi semua pihak.

Seiring dengan perkembangan ini, masyarakat diharapkan turut berpartisipasi dalam menjaga kebersihan dan ketertiban area baru ini, agar dapat tercipta lingkungan yang nyaman dan bersahabat. Rencana pembangunan ini tentunya menjadi perhatian warga sekitar, yang berharap kawasan ini bisa memberikan dampak positif bagi kehidupan sehari-hari.