Olahraga

Pemain Diaspora Kembali ke Indonesia untuk Berlaga di Liga Super: Jens Raven, Rafael Struick, dan Jordi Amat Unjuk Kebolehan

Avatar photo
10
×

Pemain Diaspora Kembali ke Indonesia untuk Berlaga di Liga Super: Jens Raven, Rafael Struick, dan Jordi Amat Unjuk Kebolehan

Sebarkan artikel ini

Pemain Diaspora Kembali ke Tanah Air, Siap Satukan Kekuatan di Liga Super Indonesia

Sejumlah pemain diaspora Indonesia telah kembali ke tanah air untuk bergabung dengan klub-klub di Indonesia Super League (ISL). Kehadiran mereka, seperti Jens Raven, Rafael Struick, dan Jordi Amat, diharapkan dapat memperkuat kompetisi sepak bola Indonesia yang semakin kompetitif.

Jens Raven, pemain yang mencuri perhatian di Piala AFF U-23 2025 dengan torehan tujuh gol yang membuatnya meraih sepatu emas, kini resmi berseragam Bali United. Setelah meninggalkan Dordrecht U21 di Belanda, Raven memutuskan untuk bergabung dengan Laskar Serdadu Tridatu. Keputusan Raven untuk bergabung dengan Bali United tak lepas dari peran pelatih Johnny Jansen, yang memiliki rekam jejak mentereng di Liga 1, termasuk pengalaman melatih PEC Zwolle di Eredivisie.

Di Bali United, Raven akan bersaing dengan Boris Kopitovic sebagai striker utama, namun dengan statusnya sebagai pemain U-23, peluang Raven untuk tampil secara reguler cukup besar. Kehadiran Raven di lini depan diharapkan dapat mendongkrak performa Bali United di kompetisi mendatang.

Sementara itu, Rafael Struick, yang sebelumnya sempat tanpa klub setelah dipinang oleh Brisbane Roar, kini menjadi bagian dari Dewa United. Pada musim lalu di Liga Australia, Struick tampil dalam 10 pertandingan dengan mencetak satu gol. Kini, di Dewa United, dia mengisi slot pemain U-23, yang pastinya membuatnya menjadi pilihan utama pelatih Jan Olde Riekerink. Dewa United juga mengandalkan muka-muka lama yang sudah familiar bagi Struick, seperti Egy Maulana Vikri dan Ricky Kambuaya, untuk bersinergi dalam mengarungi liga.

Sebagai tim baru, Struick diharapkan dapat memaksimalkan potensi dirinya di sisi sayap kiri, didukung oleh rekan-rekannya seperti Taisei Marukawa dan Alexis Messidoro. Penampilan Struick dalam skuad Dewa United pun menjadi salah satu hal yang menarik untuk disaksikan oleh para penggemar.

Jordi Amat, bek veteran yang baru saja bergabung dengan Persija Jakarta setelah meninggalkan Johor Darul Ta’zim, juga menjadi sorotan. Amat akan berpartner dengan Rizky Ridho di lini pertahanan Macan Kemayoran. Dalam laga uji coba pertamanya melawan Arema FC, Amat berhasil membantu timnya menjaga gawang dari kebobolan, menunjukkan adaptasi yang baik di klub barunya.

Pengalaman Amat yang pernah berhadapan dengan Lionel Messi di Spanyol menjadi nilai tambah bagi Persija Jakarta, yang berharap dapat memanfaatkan keterampilan dan pengalamannya untuk mencapai hasil maksimal di musim ini. Selain itu, kehadiran pemain-pemain lain seperti Witan Sulaeman dan Muhammad Ferarri di dalam skuad Persija diyakini akan turut memperkuat tim dalam menghadapi kompetisi.

Kembalinya para pemain diaspora ini menandakan komitmen mereka untuk berkontribusi bagi perkembangan sepak bola di Indonesia. Dengan bergabungnya mereka ke dalam klub-klub, diharapkan kompetisi di ISL bisa semakin menarik dan menghadirkan permainan berkualitas yang dinantikan oleh para penggemar.