Nasional

Otoritas Palestina Segera Bentuk Komite Sementara di Jalur Gaza

Avatar photo
3
×

Otoritas Palestina Segera Bentuk Komite Sementara di Jalur Gaza

Sebarkan artikel ini

Otoritas Palestina Segera Bentuk Komite Sementara untuk Jalur Gaza

Moskow – Otoritas Palestina (PA) akan mengumumkan pembentukan komite sementara yang bertugas memerintah Jalur Gaza. Pernyataan ini disampaikan oleh Perdana Menteri Palestina, Mohammad Mustafa, dalam konferensi pers yang digelar pada Senin.

Mustafa mengungkapkan bahwa komite baru ini akan berada di bawah pengawasan Otoritas Nasional Palestina (PNA). Pembentukan komite ini diharapkan dapat memberikan pengelolaan yang lebih efektif atas daerah yang saat ini tengah menghadapi krisis berkepanjangan akibat agresi Israel yang dimulai pada bulan Oktober 2023 lalu.

Sejak dimulainya konflik, jumlah korban jiwa di Gaza terus meningkat, dengan data terakhir mencatat sebanyak 61.897 orang tewas. Mayoritas korban tersebut adalah perempuan dan anak-anak. Lebih dari 155.660 orang lainnya mengalami luka-luka, sementara jumlah ini diperkirakan masih belum lengkap mengingat banyak korban yang terjebak di bawah reruntuhan bangunan dan belum dapat diakses oleh tim penyelamat maupun ambulans.

Kondisi rumah sakit di Jalur Gaza juga sangat memprihatinkan, di mana dalam satu hari terakhir saja tercatat tujuh kematian, termasuk dua anak. Secara keseluruhan, total warga yang meninggal akibat kelaparan dan malnutrisi sudah mencapai 251 orang, dengan 110 di antaranya merupakan anak-anak.

UNRWA (Badan PBB untuk Pengungsi Palestina) memperingatkan bahwa tingkat malnutrisi di kalangan anak-anak berusia di bawah lima tahun telah mengalami peningkatan dua kali lipat antara bulan Maret hingga Juni. Peningkatan ini dipicu oleh pengepungan yang terus berlangsung dari pihak Israel.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga menegaskan bahwa kondisi gizi di Gaza semakin memburuk, di mana satu dari lima anak balita di wilayah tersebut menderita kekurangan gizi akut. Keadaan ini menjadi sorotan global, dengan lebih banyak pihak mendesak penyelesaian yang cepat terhadap krisis yang menimpa penduduk Gaza.

Dalam konteks yang lebih luas, pembentukan komite sementara ini merupakan langkah strategis dari PA dalam usaha memperbaiki kondisi pemerintahan dan pelayanan publik di Gaza yang kian terpuruk. Dengan harapan dapat mengatasi sejumlah masalah mendesak yang dihadapi masyarakat, komite ini diharapkan dapat berfungsi dengan baik dalam situasi yang sulit.

Pernyataan dari PM Mustafa dan informasi terkait jumlah korban mencerminkan betapa mendesaknya perhatian dunia terhadap situasi di Jalur Gaza. Dukungan kemanusiaan serta tindakan konkret dari komunitas internasional sangat diperlukan untuk mengatasi krisis ini.

Komite sementara yang akan dibentuk PA ini diharapkan dapat menjadi jembatan bagi penyelesaian konflik yang lebih besar dan memberikan harapan baru bagi masyarakat Gaza yang saat ini dilanda kesedihan dan kematian.

Dengan begitu, harapan akan adanya perubahan dan perbaikan di Jalur Gaza tetap ada, meskipun tantangan yang dihadapi sangatlah besar.