Internasional

Menteri Luar Negeri Indonesia Hormati Staf KBR Lima yang Tewas Ditembak di Peru

Avatar photo
3
×

Menteri Luar Negeri Indonesia Hormati Staf KBR Lima yang Tewas Ditembak di Peru

Sebarkan artikel ini

Mantan Staf KBR Lima Zetro Leonardo Purba Dihormati di Gedung Pancasila

Jakarta – Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi, memberikan penghormatan terakhir kepada Zetro Leonardo Purba, staf Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Lima, Peru, yang tewas tragis akibat tembakan pada awal September lalu. Acara penghormatan ini berlangsung di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, pada Kamis, 11 September 2023, dan dihadiri oleh keluarga mendiang serta Duta Besar Peru untuk Indonesia, Luis Raul Tsuboyama Galvin.

Retno menegaskan bahwa Zetro adalah sosok yang penuh integritas dan dedikasi tinggi dalam menjalankan tugasnya, khususnya di bidang keuangan. “Mendiang Zetro merupakan penata kanselerai yang selalu cermat dan bertanggung jawab. Kehilangannya adalah loss yang berat bagi Kementerian Luar Negeri,” ujar Retno.

Dalam suasana haru, Retno juga menggambarkan Zetro sebagai pribadi yang penuh inspirasi, selalu menghadirkan keceriaan dan kehangatan untuk rekan-rekannya. “Beliau adalah seorang family man yang sangat peduli dan selalu menomorsatukan keluarganya,” tambahnya.

Retno menyampaikan rasa terima kasih kepada istri Zetro, Pricilia, yang telah mendampingi suaminya selama bertugas di kementerian tersebut. Sebagai bentuk dukungan, ia menegaskan komitmen Kementerian Luar Negeri untuk membantu pendidikan anak-anak Zetro. “Kami akan mengurus dan membiayai pendidikan anak-anak Ibu dan mendiang sesuai dengan komitmen kami,” kata Retno.

Mengakhiri momen penghormatan, Retno mendoakan agar Zetro tenang dalam perjalanan selanjutnya. “Selamat jalan Zetro, apa yang kau tinggalkan akan menjadi inspirasi bagi kita semua. Tugasmu telah selesai, dan kami akan melanjutkan perjuangan yang telah kau lakukan,” ungkapnya.

Zetro Leonardo Purba tewas setelah ditembak di dekat rumahnya di Kota Lince, Peru, pada 3 September 2023. Menurut pihak berwenang, mendiang diduga menjadi korban pembunuhan berencana. Terlihat dalam rekaman CCTV, Zetro bersepeda ketika pelaku menyerangnya secara mendadak. Setelah penembakan, pelaku melarikan diri dengan seorang pengendara motor.

Kementerian Luar Negeri Peru telah berjanji untuk menyelidiki insiden ini secara menyeluruh guna mengungkap pelaku di balik pembunuhan ini dan mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

Zetro Leonardo Purba meninggalkan dua anak serta banyak kenangan yang akan terus hidup di ingatan rekan-rekannya. Kematian tragisnya menyisakan duka mendalam bagi keluarga, teman, dan seluruh jajaran Kementerian Luar Negeri Indonesia.