Menpora Erick Thohir Tinjau P3SON di Hambalang untuk Evaluasi Aset Kemenpora
Jakarta – Menteri Pemuda dan Olahraga, Erick Thohir, melaksanakan evaluasi terhadap aset-aset Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), kali ini dengan mengunjungi Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan pengelolaan aset tersebut dapat digunakan secara efektif di masa depan.
Dalam kesempatan tersebut, Erick Thohir menyampaikan, “Kunjungan ke P3SON Hambalang merupakan bagian dari evaluasi aset-aset yang dimiliki Kemenpora. Setelah sebelumnya kami meninjau pusat pelatihan atlet di Cibubur, hari ini kami fokus pada P3SON untuk menilai pembangunannya.” Keterangan ini disampaikan melalui rilis tertulis, Rabu (15/10).
Erick didampingi oleh Sesmenpora, Gunawan Suswantoro, serta sejumlah pejabat dari berbagai instansi terkait, termasuk Staf Ahli Bidang Pembangunan Daerah Kemenko Infrastruktur, Arif Rahman, dan Direktur Utama Adhi Karya, Entus Asnawi. Dalam pertemuan tersebut, mereka membahas langkah-langkah strategis untuk memastikan setiap aset yang ada dapat dimanfaatkan secara optimal.
Proyek pembangunan P3SON mulai dicetuskan pada tahun 2003 ketika Kemenpora masih berstatus sebagai Direktorat Jenderal Olahraga di bawah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Latar belakang dari proyek ini adalah kebutuhan akan pusat pendidikan dan pelatihan olahraga yang berkualitas. Pada tahun 2004, beberapa fasilitas awal seperti masjid, asrama, dan lapangan sepak bola telah dibangun sebagai fondasi proyek ini.
Awalnya, proyek ini dinamakan Pusat Pelatihan Olahraga Pelajar Tingkat Nasional dan ditujukan untuk membina atlet usia dini dan remaja. Saat ini, kompleks olahraga seluas 32 hektar telah memiliki beberapa fasilitas, termasuk gedung olahraga serbaguna yang baru mencapai 50 persen penyelesaian. Dari 25 bangunan yang direncanakan, sekitar 75 persen di antaranya sudah berhasil dibangun.
Erick Thohir menyatakan pentingnya pertemuan ini untuk menciptakan sinergi antara Kemenpora dan instansi terkait, agar semua sumber daya dan fasilitas yang ada dapat digunakan secara maksimal untuk perkembangan olahraga di Indonesia. Selain itu, ia juga menekankan perlunya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan setiap proyek yang dilaksanakan oleh Kemenpora.
Menjawab berbagai tantangan terkait pembinaan atlet dan pengembangan infrastruktur olahraga, kunjungan ini diharapkan bisa menjadi langkah awal untuk memperbaiki sistem yang ada. Dengan investasi yang tepat dan perencanaan yang matang, diharapkan P3SON dapat menjadi tempat yang mampu mencetak atlet berprestasi di masa mendatang.
Sebagai langkah lanjut, Menpora dan timnya akan terus melakukan evaluasi terhadap fasilitas-fasilitas lain yang dimiliki Kemenpora, guna memastikan bahwa setiap aset yang ada dapat mendukung kemajuan olahraga di Indonesia. Melalui upaya ini, diharapkan prestasi olahraga Indonesia dapat meningkat secara signifikan di level nasional maupun internasional.









