Olahraga

Manchester United Terpuruk, Carragher: Amorim Selamat Karena Pesona Wajahnya

Avatar photo
3
×

Manchester United Terpuruk, Carragher: Amorim Selamat Karena Pesona Wajahnya

Sebarkan artikel ini

Performa Buruk Manchester United Mengguncang Kursi Manajer Ruben Amorim

Manchester United (MU) berada dalam situasi kritis di awal musim 2024/2025, di mana penampilan tim di bawah arahan Ruben Amorim telah menuai banyak kritik. Setelah finis di posisi ke-15 dalam liga domestik, ini adalah hasil terburuk MU dalam lima dekade terakhir. Kegagalan tersebut mencerminkan kurangnya kemajuan yang signifikan sejak Amorim menjabat.

Di tiga pertandingan domestik pembuka, MU gagal meraih satu pun kemenangan. Yang lebih memalukan, mereka tersingkir dari Carabao Cup setelah kalah dari tim divisi empat. Kemenangan yang diraih dalam pertandingan keempat melawan Burnley pun terpaksa diperoleh dengan susah payah, berakhir dengan skor 3-2.

Jamie Carragher, mantan pemain dan komentator sepak bola, menyampaikan pandangannya mengenai manajer MU. Ia berpendapat bahwa posisi Amorim aman berkat penampilannya yang karismatik dan wajah rupawan, meskipun hasil yang diraih sangat mengecewakan. “Ruben Amorim hebat dalam konferensi pers, tetapi jika timnya tidak menang, orang-orang akan mulai meragukannya,” ungkap Carragher. Ia menambahkan, jika Amorim tidak memiliki daya tarik tersebut, ia mungkin sudah kehilangan jabatannya lebih cepat.

Dalam pernyataannya, Carragher menyoroti bahwa meskipun Amorim mampu memikat perhatian publik dengan pesonanya, hasil-hasil buruk MU tidak bisa dipungkiri. “Ketika Anda melihat hasilnya, sungguh mengerikan,” ujarnya.

Spekulasi mengenai masa depan Amorim kian berkembang seiring dengan performa buruk tim. Beberapa nama sudah mulai diperbincangkan sebagai kandidat pengganti, di antaranya Gareth Southgate, Xavi Hernandez, dan Zinedine Zidane. Masyarakat penggemar dan analis sepak bola masih menantikan apakah pihak klub akan mengambil langkah tegas terhadap posisi manajer dalam waktu dekat.

Sebelum menangani MU, Ruben Amorim dikenal sebagai pelatih yang sukses di klub sebelumnya. Namun, tantangan yang dihadapinya di Old Trafford nyatanya jauh lebih berat. Posisi terendah dalam klasemen Premier League menjadi pengingat nyata akan tingkat tekanan yang dihadapi pelatih dan timnya.

Manchester United harus segera menemukan solusi untuk keluar dari krisis ini. Mengingat sejarah dan reputasi yang dimiliki klub, manajemen harus bertindak cepat agar tidak terjerumus lebih dalam. Hasil yang diperoleh dalam beberapa laga berikutnya akan sangat menentukan nasib Amorim dan masa depan klub.

Harapan publik tetap ada meskipun tantangan yang kompleks menghantui MU. Realisasi perbaikan dalam performa tim akan menjadi fokus utama, dan waktu akan menjawab apakah Amorim dapat mengembalikan kejayaan Setan Merah atau akan menjadi bab dalam sejarah kelam klub tersebut.