Manchester United Kalah dari Brentford, Ruben Amorim: Kami Kacau di Lapangan

Manchester United Terpuruk di Markas Brentford

Jakarta – Manchester United mengalami kekalahan mengejutkan saat bertandang ke markas Brentford pada Sabtu malam (27/9/2025). Dalam lanjutan Liga Inggris tersebut, tim Setan Merah harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 3-1. Dua gol cepat dari Brentford yang dicetak oleh Igor Thiago menjadi pendorong utama kekalahan MU.

Sepanjang pertandingan di Gtech Community Stadium, Manchester United tidak mampu tampil sesuai harapan. Meskipun Benjamin Sesko sempat memberikan harapan dengan golnya dan tim mendapatkan kesempatan penalti pada menit ke-76, eksekusi yang diambil oleh Bruno Fernandes berhasil digagalkan oleh kiper Brentford, Caoimhin Kelleher.

Kekacauan dalam pertahanan menjadi masalah utama bagi MU, terutama di lini belakang yang dikawal oleh Luke Shaw dan Matthijs de Ligt. Kedua pemain ini tampak kesulitan menghadapi bola-bola langsung yang dilancarkan oleh Brentford, yang mengubah strategi permainan mereka dari formasi lima bek menjadi penguasaan lini tengah dengan lima pemain. Hal ini jelas membuat pertahanan MU kerepotan.

Manajer Manchester United, Ruben Amorim, mengungkapkan bahwa timnya sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi taktik yang diterapkan oleh lawan. Namun, di lapangan, pemainnya tampak kehilangan fokus. “Gol yang tercipta hari ini merupakan hasil latihan kami sepanjang pekan,” ungkap Amorim. Ia menambahkan, “Saya melihat anak-anak di latihan, namun ketika berada di lapangan dan situasinya sulit, mereka tidak tampil seperti yang kita harapkan.”

Kekalahan ini menjadi catatan penting bagi Manchester United, terutama dalam hal konsistensi performa. Sebelum pertandingan, harapan akan kebangkitan tim setinggi langit setelah hasil-hasil buruk sebelumnya. Namun, kenyataan di lapangan mengungkapkan tantangan yang masih harus dihadapi oleh Amorim dan anak asuhnya.

Dari perspektif Brentford, kemenangan ini tidak hanya menambah poin dalam tabel liga tetapi juga menjadi motivasi bagi tim untuk terus berjuang dalam kompetisi. Penampilan solid mereka jelas memberikan sinyal bahwa tim asuhan Thomas Frank siap bersaing di Liga Inggris.

Bagi Manchester United, fokus harus segera beralih ke pertandingan berikutnya. Dengan berbagai perbaikan yang harus dilakukan, terutama di lini pertahanan, diharapkan tim dapat melakukan evaluasi menyeluruh dan kembali menemukan ritme permainan yang diinginkan. Tekanan terhadap tim ini tidak akan mereda, dan setiap hasil akan menjadi sorotan publik dan media, sehingga respon yang tepat sangat dibutuhkan.

Kekalahan dari Brentford menjadi refleksi bahwa skema latihan dan persiapan harus sejalan dengan eksekusi di lapangan. Dengan tekad dan kerja keras, Manchester United diharapkan dapat segera bangkit dan meraih kemenangan demi memenuhi ekspektasi tinggi para pendukungnya.