Manchester United Bidik Carlos Baleba, Brighton Yakin Pemainnya Bertahan
Jakarta – Manchester United (MU) terus melancarkan usaha untuk merekrut Carlos Baleba, gelandang muda dari Brighton & Hove Albion. Meskipun Manchester United menunjukkan ketertarikan yang besar terhadap pemain berusia 21 tahun asal Kamerun ini, Brighton tetap optimis bahwa Baleba akan bertahan di klub.
Baleba memiliki kontrak yang berlaku hingga Juni 2028, sehingga Brighton berhak menuntut harga yang tinggi untuk pemainnya. Klub yang bermarkas di Amex Stadium ini dikabarkan meminta banderol sebesar 120 juta poundsterling (sekitar Rp2,4 triliun) sebagai syarat kepindahan Baleba.
Sebagai langkah strategis, Manchester United berupaya menegosiasikan harga dengan menyertakan Jadon Sancho dalam kesepakatan. Namun, tawaran tersebut ditolak oleh pihak Brighton. MU kemudian mencoba menawarkan solusi alternatif dengan penawaran 80 juta poundsterling ditambah klausul tambahan sebesar 40 juta poundsterling.
Meski berbagai tawaran telah diajukan, manajer Brighton, Fabian Hurzeler, menyatakan keyakinannya bahwa Baleba tidak akan meninggalkan klub. Dalam pernyataannya kepada media, Hurzeler menegaskan, “Saya sangat yakin, itu hanya keyakinan saya. Saya tidak melihat adanya perubahan, dia hanya mengganti rambutnya. Saya pikir itu adalah perubahan yang dia lakukan dalam dua pekan terakhir.”
Sikap optimis ini menyoroti posisi Brighton yang kuat dalam bernegosiasi, mengingat kontrak yang panjang dengan Baleba. Pemain ini dinilai memiliki potensi besar sebagai gelandang pemutus serangan, yang juga dibutuhkan oleh skuat Manchester United.
Perekrutan Baleba menjadi penting bagi MU yang mencari pemain untuk memperkuat lini tengah mereka. Selain pengalamannya di Liga Premier, kemampuan teknis dan visi bermain Baleba menjadikannya pilihan yang menarik.
Dengan proses transfer ini, bisa dilihat bahwa pasar transfer musim panas selalu dinamis, terutama bagi pemain-pemain muda berpotensi. Namun, Brighton tampaknya tidak tergesa-gesa untuk melepas salah satu aset berharga mereka, menjadikan situasi ini menarik untuk diikuti oleh penggemar sepakbola di seluruh dunia.
Seiring dengan berjalannya waktu, perkembangan lebih lanjut mengenai transfer ini diharapkan akan segera terungkap. Namun, saat ini, Brighton sepertinya tidak memiliki niatan untuk menjual Carlos Baleba, mulai dari tawaran tinggi yang menjadi tantangan tersendiri bagi Manchester United.
Dengan demikian, konflik kepentingan ini menunjukkan bagaimana persaingan antar klub besar di Liga Primer Inggris semakin ketat, dan menjadi contoh nyata bagaimana strategi negosiasi dalam transfer pemain dapat mengambil berbagai bentuk. Kini, perhatian tertuju pada langkah selanjutnya baik dari pihak Manchester United maupun Brighton & Hove Albion.
