Manchester United Masih Berjuang di Awal Musim, Supercomputer Prediksi Finis ke-14
Jakarta – Kinerja Manchester United di bawah pelatih Ruben Amorim masih menimbulkan tanda tanya. Setelah meraih kemenangan tipis 2-1 atas Chelsea di Old Trafford pada Sabtu (20/9/2025), tim asal Manchester ini diprediksi oleh supercomputer hanya akan finis di peringkat ke-14 Liga Inggris musim ini.
Kemenangan atas Chelsea dicapai berkat gol dari Bruno Fernandes dan Casemiro, sementara Chelsea hanya dapat membalas melalui Trevoh Chalobah. Dengan hasil ini, Manchester United kini berada di posisi ke-10 dengan mengumpulkan tujuh poin, namun jumlah poin tersebut berpotensi disalip oleh tim-tim di belakangnya, seperti Manchester City dan Newcastle United.
Sebuah analisis oleh supercomputer yang dikembangkan oleh Opta menunjukkan bahwa United tidak akan mampu menembus sepuluh besar, diperkirakan hanya mengumpulkan total 47 poin dalam 38 pertandingan. Jika prediksi ini tepat, peluang Manchester United untuk berkompetisi di Eropa musim depan akan semakin kecil, dan mereka hanya bisa berharap menjuarai Piala FA sebagai jalan alternatif untuk mendapatkan tiket Eropa.
Sementara Liverpool diyakini akan menjadi juara Liga Inggris musim ini dengan perolehan 80 poin, Arsenal diprediksi menempati posisi kedua dengan 74 poin. Hal ini menunjukkan dominasi tim-tim lain di liga, sementara Manchester United harus bekerja lebih keras untuk membuktikan kemampuannya.
Meski begitu, bek Manchester United, Luke Shaw, tetap menunjukkan sikap optimis terhadap perjalanan timnya di musim ini. Dalam wawancaranya, ia menyatakan, “Musim ini masih awal, kami sudah bermain bagus sejauh ini. Kami akan baik-baik saja. Yang paling penting adalah bagaimana kami bisa lebih tajam dan bertahan dengan baik di area pertahanan kami.”
Optimisme Shaw menunjukkan harapan bahwa timnya dapat beradaptasi dan meningkatkan performa di sisa musim. Namun, tantangan berat masih di depan, terutama mengingat ketatnya persaingan di Liga Inggris.
Sesuai dengan tren yang ada, Manchester United harus memanfaatkan setiap kesempatan di pertandingan mendatang. Jika ingin meraih prestasi yang lebih baik, pelatih dan pemain perlu bekerja sama untuk memperbaiki kelemahan tim, terutama dalam hal penyerangan dan pertahanan.
Dengan sisa musim yang masih panjang, perhatian kini tertuju kepada bagaimana Manchester United akan mengatasi tekanan dan tantangan yang ada. Tim ini dituntut untuk segera bangkit dan memperbaiki posisi di klasemen agar dapat bersaing di papan atas liga.
Sebagai salah satu klub dengan sejarah dan penggemar yang besar, Manchester United diharapkan tidak hanya sekadar bertahan, tetapi juga kembali ke jalur kemenangan dan meraih kesuksesan yang sudah lama dinanti oleh para pendukung setia. Saatnya untuk membuktikan bahwa Setan Merah masih memiliki kekuatan untuk bersinar di kompetisi tertinggi Liga Inggris.
