Olahraga

Manajer MU Percaya Timnya Akan Bangkit Meski Tanpa Kemenangan di Awal Liga

Avatar photo
5
×

Manajer MU Percaya Timnya Akan Bangkit Meski Tanpa Kemenangan di Awal Liga

Sebarkan artikel ini

Start Buruk Manchester United di Premier League, Manajer Optimis Performa Bakal Meningkat

Jakarta – Performo awal Manchester United (MU) di ajang Premier League musim 2025/2026 menuai sorotan tajam. Setelah hasil imbang 1-1 melawan Fulham di pekan kedua, pelatih Ruben Amorim tetap optimis timnya akan segera kembali ke jalur kemenangan. Pertandingan yang berlangsung di Craven Cottage pada Minggu (24/8/2025) menambah daftar hasil negatif bagi Setan Merah, yang sebelumnya juga kalah 0-1 dari Arsenal di pekan pertama.

Hasil imbang tersebut membuat MU belum mencatatkan satu kemenangan pun dalam dua laga awal di Premier League, sekaligus mengukuhkan posisinya yang tidak menggembirakan di peringkat ke-16 klasemen dengan hanya meraih satu poin. Yang lebih mencolok, sulitnya tim mencetak gol menjadi sorotan utama; gol perdana MU di liga ini bahkan dicetak oleh pemain lawan dalam bentuk gol bunuh diri.

Di tengah situasi yang kurang menguntungkan, Ruben Amorim menegaskan keyakinannya terhadap potensi tim. Dalam wawancara dengan Sky Sports, Amorim menyatakan, “Kami hanya ingin menang. Para pemain tahu bahwa mereka bermain di klub yang memiliki tradisi besar, dan mereka harus tampil lebih baik.” Dia menambahkan bahwa kerja keras para pemain di lapangan dan selama sesi latihan diharapkan dapat terwujud dalam hasil positif ke depan.

Amorim percaya bahwa dengan determinasi dan usaha yang terus ditunjukkan oleh para pemain, hasil yang lebih baik akan segera datang. “Saya sangat percaya diri kami akan meraih banyak kemenangan,” ujarnya, menandakan keyakinan bahwa situasi akan segera membaik.

Melihat ke depan, MU akan menghadapi tantangan baru saat menjamu Burnley pada hari Sabtu (30/8/2025) malam WIB. Pertandingan ini menjadi kesempatan bagi tim untuk meraih kemenangan perdana di musim ini dan memperbaiki posisi di klasemen.

Berbagai masalah dalam permainan MU juga harus segera diatasi. Ketidakmampuan untuk mencetak gol dari permainan terbuka menunjukkan adanya kebutuhan untuk peningkatan dalam lini depan. Sebagai salah satu tim dengan sejarah kaya dalam kompetisi, harapan publik terhadap MU selalu tinggi, dan hasil-hasil negatif seperti ini tentu tidak memuaskan bagi para pendukung.

Dengan demikian, perhatian kini tertuju pada bagaimana MU akan merespons tantangan melawan Burnley. Apakah mereka mampu membalikkan situasi dan mengembalikan kepercayaan diri yang hilang? Hanya waktu yang akan menjawab, dan laga mendatang menjadi kunci pertama di jalan pemulihan performa Setan Merah.