Berita

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo-Gibran Capai 83,5% Usai Setahun Memimpin

Avatar photo
13
×

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo-Gibran Capai 83,5% Usai Setahun Memimpin

Sebarkan artikel ini

Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Pemerintahan Prabowo-Gibran Capai 83,5 Persen

Jakarta – Tingkat kepuasan publik terhadap kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mencapai angka 83,5 persen setelah satu tahun bertugas. Data ini diperoleh dari survei nasional yang dilakukan oleh lembaga survei Index Politica dengan judul “Satu Tahun Kinerja Presiden dan Menteri Kabinet Merah Putih”.

Direktur Riset Index Politica, Fadhly Alimin Hasyim, menyampaikan bahwa performa positif pemerintahan Prabowo-Gibran terutama dipengaruhi oleh kinerja sektor energi yang dikelola oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Menurutnya, kementerian ini memegang peranan vital dalam mendukung perekonomian negara.

“Kementerian ESDM merupakan salah satu kementerian yang sangat penting. Banyak program yang tidak terlihat publik, namun kontribusinya sangat besar terhadap devisa dan APBN,” terang Fadhly pada konferensi pers di Jakarta, Senin (13/10/2025).

Dalam survei tersebut, Fadhly juga menyoroti dua program unggulan di bawah kepemimpinan Menteri Bahlil Lahadalia yang berkontribusi besar dalam menjaga stabilitas ekonomi, yaitu program biodiesel B40–B45 dan revitalisasi sumur minyak tua.

“Program B40 berpotensi menghemat anggaran hingga Rp147 triliun, sedangkan jika ditingkatkan ke B45, bisa menghemat Rp197 triliun. Jika berkembang ke B50, dampak bagi APBN akan sangat luar biasa,” jelas Fadhly.

Lebih jauh, ia menekankan bahwa kebijakan biodiesel bukan hanya efisien dari segi ekonomi, tetapi juga selaras dengan agenda global untuk transisi energi bersih. “Biodiesel adalah bahan bakar nabati yang ramah lingkungan dan mampu mengurangi ketergantungan pada impor minyak. Ini adalah program yang perlu terus didukung,” pungkasnya.

Selain program biodiesel, revitalisasi sumur tua telah menjadi kebijakan yang diterima baik di masyarakat. Banyak sumur yang sebelumnya dianggap tidak ekonomis kini berhasil kembali berproduksi, memberikan manfaat yang signifikan bagi produksi minyak nasional.

“Revitalisasi yang dilakukan oleh Kementerian ESDM membuktikan bahwa sumur-sumur tua masih mempunyai potensi untuk memberikan hasil yang baik. Dampak positifnya sudah dirasakan masyarakat di daerah-daerah yang sebelumnya mengandalkan sumur tersebut,” tambahnya.

Angka kepuasan publik yang tinggi ini menunjukkan harapan masyarakat terhadap keberlanjutan kebijakan pemerintah yang inovatif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Kinerja baik Kementerian ESDM menjadi sorotan utama, mengingat sektor energi adalah salah satu pilar perekonomian yang sangat penting untuk pembangunan nasional.

Dengan upaya-upaya ini, pemerintah diharapkan mampu mempertahankan kepercayaan publik dan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi demi kesejahteraan masyarakat Indonesia. Keberhasilan program-program ini berpotensi membawa dampak luas, tidak hanya bagi iklim investasi, tetapi juga bagi kehidupan sehari-hari masyarakat yang bergantung pada stabilitas energi dan ekonomi.