Kemensos Pastikan Kebutuhan Dasar Korban Gempa Poso Terpenuhi
Jakarta – Kementerian Sosial (Kemensos) memberi kepastian bahwa bantuan untuk pemenuhan kebutuhan pokok bagi korban gempa bumi di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, yang jumlahnya melebihi 400 orang, telah tersedia. Menteri Sosial Saifullah Yusuf menegaskan, semua kebutuhan dasar para pengungsi akan segera dipenuhi.
“Kami memastikan bahwa semua kebutuhan bagi lebih dari 400 jiwa yang terkena dampak telah terpenuhi,” ungkap Saifullah saat membuka acara pembekalan untuk guru dan kepala sekolah di Jakarta, Selasa.
Sementara itu, bantuan logistik, termasuk makanan dan air minum, telah disalurkan secara lengkap, disertai dengan dapur umum untuk para pengungsi. Selain itu, Kementerian Sosial melalui UPT Sentra Nipotowe di Palu, Sulawesi Tengah, juga telah memberikan bantuan logistik yang mencakup tenda, selimut, pakaian, dan obat-obatan. Bantuan ini disalurkan secara proporsional sesuai dengan kebutuhan di lapangan, termasuk penyediaan petugas tim pemulihan trauma apabila diperlukan.
Bantuan yang disalurkan Kementerian Sosial seiring dengan bencana gempa yang terjadi pada Minggu (17/8) lalu, memiliki total nilai mencapai Rp202,19 juta. Menyikapi kondisi darurat ini, Saifullah menekankan bahwa penanganan pengungsi merupakan prioritas utama dalam situasi bencana seperti ini.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa gempa berkekuatan magnitudo 6,0 mengguncang Poso pada pukul 05.36 WIB. Namun, setelah dilakukan pemutakhiran, magnitudo tersebut diubah menjadi 5,8, dengan episenter terletak pada koordinat 1,27 derajat lintang selatan dan 120,75 derajat bujur timur, yaitu di laut pada jarak 13 kilometer arah barat laut Kota Poso dan kedalaman 10 kilometer.
Laporan dari tim reaksi cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Tengah mencatat bahwa jumlah korban terdampak mencapai 433 orang, terdiri dari 184 kepala keluarga, termasuk 31 orang lanjut usia, 23 balita, dan lima penyandang disabilitas.
Dalam upaya lebih lanjut, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah juga turut aktif menyalurkan bantuan berupa tenda dan kebutuhan makanan bagi korban gempa di Poso, menunjukkan solidaritas dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat yang tertimpa bencana.
Diharapkan, melalui langkah-langkah tersebut, para pengungsi dapat segera mendapatkan kembali kondisi yang lebih baik dan kebutuhan dasar mereka dapat terpenuhi dengan cepat.
