Kemenpora Dukung Pencak Silat Masuk Olimpiade Los Angeles 2028
Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Indonesia berkomitmen penuh untuk mendukung pencak silat agar dapat tampil dalam ekshibisi di Olimpiade Los Angeles 2028. Langkah ini diharapkan dapat membawa pencak silat menjadi salah satu cabang olahraga resmi dalam ajang Olimpiade di masa depan.
Wakil Menpora, Taufik Hidayat, menyatakan hal ini di Medan pada Senin, setelah membuka Kejuaraan International Indonesian Pencak Silat Open Championship yang berlangsung dari 4 hingga 10 Agustus 2025. Menurutnya, pencak silat bukan hanya sekadar olahraga, namun juga merupakan bagian integral dari identitas budaya Indonesia. Oleh karena itu, selain mengejar prestasi di kancah internasional, pemerintah juga fokus pada pelestarian dan promosi budaya daerah.
Taufik menjelaskan bahwa saat ini Indonesia tengah berupaya agar pencak silat bisa tampil sebagai cabang ekshibisi di Olimpiade Los Angeles 2028. “Biasanya, langkah awal untuk masuk Olimpiade adalah melalui ekshibisi. Setelah itu, dalam empat tahun ke depan, sebuah cabang bisa resmi dipertandingkan. Namun, ini bukan perkara mudah, karena harus memenuhi syarat seperti dimainkan di lebih dari 80 negara. Cakupan harus lebih luas dari hanya Indonesia dan Malaysia,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa keberhasilan pencak silat untuk tampil di Olimpiade juga akan menjadi bagian dari warisan Presiden Indonesia yang dikenal memiliki kedekatan dengan seni bela diri ini. Kemenpora siap mendukung, baik dari sisi olahraga maupun diplomasi, agar pencak silat dapat semakin dikenal dan menjadi kebanggaan bersama.
Untuk meningkatkan popularitas pencak silat, Taufik mendorong Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) dan para pemangku kepentingan lainnya untuk memperluas jaringan di tingkat global. “Kemenpora terus mendorong federasi dan komunitas pencak silat untuk menjangkau lebih banyak minat di luar negeri. Semakin banyak penggemar, maka peluang pencak silat untuk masuk Olimpiade akan semakin besar,” tuturnya.
Kemenpora dan IPSI berkomitmen untuk terus mengenalkan pencak silat kepada generasi muda di seluruh dunia. Dengan langkah-langkah ini, diharapkan pencak silat tidak hanya menjadi olahraga yang mendunia, tetapi juga melestarikan warisan budaya Indonesia.
Pencak silat memiliki nilai lebih dari sekadar kompetisi fisik, dengan mengedepankan aspek artistik dan kebudayaan yang kaya. Melalui inisiatif ini, Kemenpora berharap pencak silat dapat mengukir prestasi dan arti penting sebagai bagian dari budaya Indonesia di mata dunia.
Dengan fokus yang kuat pada pengembangan pencak silat ke arah global, Kemenpora siap memfasilitasi semua upaya yang diperlukan untuk menyukseskan pencak silat menjadi cabang olahraga yang diakui secara internasional. Ini merupakan cita-cita bersama untuk menjadikan pencak silat sebagai tulang punggung kebanggaan Indonesia di ajang internasional, termasuk Olimpiade.
