Kecelakaan Lalu Lintas di Blitar, Seorang Pengendara Motor Terluka
Blitar – Kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Umum Desa Kaulon, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar pada Kamis (2/10/2025) pagi mengakibatkan seorang pengendara motor berusia 18 tahun mengalami luka-luka. Kecelakaan ini melibatkan mobil pikap dan sepeda motor, sehingga memicu perhatian publik mengenai keselamatan berkendara di daerah tersebut.
Insiden bermula ketika mobil pikap Daihatsu Grandmax dengan nomor polisi AG 9492 RK yang dikemudikan oleh M.M. (56) asal Desa Sumberingin, Kecamatan Sanankulon, melaju dari arah barat ke timur. Sampai di lokasi kejadian, mobil tersebut diduga melanggar batas jalan dengan melawati marka tengah.
Sementara itu, dari arah berlawanan, sepeda motor Honda CB150 dengan nomor polisi AG 5970 PAG, yang dikendarai oleh A.Z.F. (18) dari Desa Ringinrejo, Kecamatan Wates, melaju dengan kecepatan cukup tinggi. Karena jarak yang semakin dekat, tabrakan frontal pun tak terhindarkan.
“Menurut hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan saksi, mobil pikap tampak melanggar batas as jalan sehingga bertabrakan dengan sepeda motor yang datang dari arah berlawanan,” ungkap IPDA Putut Siswahyudi, Kasubsi PIDM Sihumas Polres Blitar.
Akibat benturan yang cukup keras tersebut, A.Z.F. mengalami luka pada bagian kepala dan tangan. Beruntung, ia mengenakan helm yang sesuai saat kejadian, sehingga nyawanya dapat diselamatkan. Korban segera dievakuasi ke RS Ngudi Waluyo untuk mendapatkan perawatan medis yang diperlukan.
IPDA Putut menambahkan bahwa kecelakaan ini bisa jadi disebabkan oleh kelalaian pengemudi mobil pikap yang tidak mengendalikan kendaraan dengan baik.
Dari data yang dicatat, pengemudi pikap memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) A yang masih berlaku, sementara pengendara motor tidak dapat menunjukkan SIM C. Kerugian materiil akibat kerusakan kedua kendaraan diperkirakan mencapai Rp 3.000.000. Kedua kendaraan kini telah diamankan oleh Unit Laka Lantas Polres Blitar untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Insiden ini menggugah kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berkendara. Banyak pengguna jalan di Blitar diharapkan lebih berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas guna menghindari kejadian serupa, mengingat angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia masih tergolong tinggi. Pihak kepolisian juga mengimbau agar masyarakat tertib berlalu lintas, terutama di daerah rawan kecelakaan.
Kecelakaan serupa dapat memberikan dampak tidak hanya pada korban, tetapi juga kepada keluarga dan masyarakat sekitar. Diharapkan dengan meningkatkan kesadaran akan keselamatan berkendara, kecelakaan dapat diminimalisir dan keselamatan di jalan raya dapat terjaga demi kepentingan bersama.