Berita

Kebakaran Besar Melanda Pasar Taman Puring, 500 Kios Hangus terbakar

Avatar photo
5
×

Kebakaran Besar Melanda Pasar Taman Puring, 500 Kios Hangus terbakar

Sebarkan artikel ini

Kebakaran Hebat Menghanguskan Kios di Pasar Taman Puring, Jakarta Selatan: Masyarakat Terdampak

Kebakaran yang terjadi di Pasar Taman Puring, Jakarta Selatan, pada Senin (28/7/2025), mengakibatkan lebih dari 500 kios hangus terbakar. Meskipun tidak ada korban jiwa, peristiwa ini meninggalkan dampak signifikan bagi para pedagang dan masyarakat sekitar.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta memastikan bahwa kebakaran yang terjadi mulai pukul 18.02 WIB tidak merambat ke permukiman warga. Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji, dalam keterangan tertulisnya menyatakan, “Hasil kaji cepat sementara, kami memastikan tidak ada perambatan ke permukiman warga.” Ini adalah kabar baik di tengah keprihatinan masyarakat akan potensi kerugian yang lebih luas.

Kebakaran diketahui berawal dari Blok D dan E Pasar Taman Puring dan segera membesar sebelum petugas keamanan melakukan upaya pemadaman awal yang tidak berhasil. “Pihak keamanan melihat adanya api dan mencoba memadamkannya, tetapi gagal dan segera menghubungi petugas pemadam kebakaran,” ujar Isnawa. Hal ini menyoroti pentingnya kesiapsiagaan dan tindakan cepat dalam menghadapi situasi darurat.

Di lokasi kejadian, puluhan mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api dan melakukan pendinginan. Hingga pukul 20.00 WIB, pantauan menunjukkan api masih berkobar di area pasar yang menjadi pusat aktivitas perdagangan masyarakat. Para petugas kepolisian juga berjaga untuk mengamankan area dan memfasilitasi penanganan yang dilakukan oleh tim pemadam kebakaran.

Peristiwa ini tidak hanya merusak infrastruktur pasar, tetapi juga berdampak pada 500 lebih pedagang yang mengandalkan Pasar Taman Puring sebagai sumber mata pencaharian. Banyak di antara mereka yang kini resah dan khawatir akan nasib usaha mereka pasca kebakaran. Pedagang sayur, buah, hingga barang dagangan lain terpaksa kehilangan tempat jualan mereka yang telah dibangun bertahun-tahun.

Dari sudut pandang masyarakat, kebakaran ini menunjukkan perlunya peningkatan sistem pemadam kebakaran dan fasilitas keselamatan di pasar-pasar tradisional. Pasar Taman Puring merupakan pusat perbelanjaan yang ramai dikunjungi warga Jakarta, dan insiden ini tentu menimbulkan kekhawatiran mengenai keamanan tempat belanja di masa depan.

Masyarakat di sekitar juga merasakan dampak psikologis dari kejadian ini, di mana kebakaran bisa merenggut rasa aman. Beberapa warga yang ditemui menyampaikan keprihatinan dan harapan agar pemerintah dapat memberikan dukungan lebih untuk membantu para pedagang yang terdampak.

Sementara itu, Isnawa menegaskan pentingnya kolaborasi antara pihak keamanan dan masyarakat dalam mengawasi potensi kebakaran di area publik. “Kita perlu meningkatkan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya mitigasi bencana dan pelaporan cepat jika ada indikasi kebakaran,” ujar dia.

Dengan adanya kejadian ini, diharapkan ada langkah nyata dari pemerintah untuk memperbaiki infrastruktur pasar dan meningkatkan sistem pencegahan kebakaran, demi keamanan serta kenyamanan masyarakat. Bagi para pedagang, harapan akan bantuan dan kemudahan akses untuk memulai kembali usaha mereka menjadi prioritas yang harus diperhatikan agar mereka tidak kehilangan sumber penghasilan yang vital.