Olahraga

Keane Kritik Guardiola Soal Jadwal Padat Pertandingan Man City

Avatar photo
2
×

Keane Kritik Guardiola Soal Jadwal Padat Pertandingan Man City

Sebarkan artikel ini

Roy Keane Kritik Guardiola soal Jadwal Pertandingan

Roy Keane, legenda sepak bola yang juga mantan kapten Manchester United, memberikan kritik tajam terhadap Pep Guardiola, pelatih Manchester City, terkait keluhan jadwal pertandingan yang padat. Menurut Keane, Guardiola sebaiknya tidak terus-menerus mengeluh soal kondisi tersebut, terutama mengingat bahwa banyak tim lain juga mengalami situasi serupa.

Pernyataan Keane muncul setelah Manchester City meraih hasil imbang 1-1 melawan Arsenal dalam laga pekan kelima Liga Inggris di Emirates Stadium, Minggu (21/9/2025). Dalam pertandingan tersebut, City bermain jauh dari performa terbaik, memilih strategi bertahan dibandingkan mengandalkan penguasaan bola seperti biasanya.

Guardiola mengakui bahwa dia tidak ingin menerapkan permainan defensif, namun merasa terpaksa melakukannya akibat kelelahan pemain disebabkan padatnya jadwal pertandingan. “Arsenal bermain lebih baik dan kami sangat lelah. Terkadang orang tidak menyadari bagaimana emosionalnya pertandingan melawan Napoli di Liga Champions, setelah itu kami harus melakukan perjalanan jauh ke London,” ungkap Guardiola.

Di sisi lain, Keane menyatakan bahwa situasi yang dihadapi Manchester City tidak semenyedihkan yang dipaparkan Guardiola. Dia mencatat, saat ini masih bulan September dan City baru memainkan sejumlah pertandingan, termasuk dua laga kandang. “Jika Anda berbicara tentang kelelahan dan jadwal, harus diingat bahwa mereka baru menjalani dua pertandingan kandang. Pertandingan melawan United berlangsung cukup nyaman, dan Napoli kehilangan satu pemain setelah 20 menit,” tegasnya.

Keane menyoroti bahwa banyak klub lain harus menghadapi tantangan yang lebih berat, termasuk perjalanan jauh dalam kompetisi Eropa. “Kita semua tahu tantangan menjadi pesepakbola adalah untuk tetap kuat dan bermain dua atau tiga pertandingan dalam seminggu,” cetusnya.

Lebih lanjut, Keane menambahkan bahwa pelatih lain di Liga Inggris mungkin akan merasa terkejut dengan keluhan Guardiola. Dia menegaskan, “Saya yakin ada manajer lain yang melihat Pep dan berpikir, ‘Pep, jika kamu pikir kamu punya masalah dengan jadwal dan kekuatan di lini belakang, astaga.’ Saya tidak menyukai sudut pandang Pep seperti itu.”

Dengan kritik ini, Keane mengingatkan kembali pentingnya mentalitas tim dalam menghadapi jadwal yang padat. Sebagai mantan pemain yang telah menjalani berbagai jenis tekanan di lapangan, dia menyerukan agar para pemain dan manajer lebih fokus pada cara mengatasi tantangan tersebut daripada terus-menerus mengeluh.

Perdebatan ini mencerminkan tantangan yang dihadapi oleh sejumlah tim di Liga Inggris, di mana padatnya jadwal bukan hanya menjadi masalah bagi Manchester City, tapi juga bagi klub-klub lainnya yang berpartisipasi di kompetisi domestik dan Eropa. Dengan kompetisi yang semakin ketat, kekuatan mental dan strategi adaptif akan menjadi kunci bagi tim-tim dalam mencapai performa optimal di setiap laga.

Keane berharap, dengan adanya diskusi mengenai hal ini, semua pihak di dunia sepak bola dapat mengambil pelajaran untuk lebih siap dalam menghadapi tantangan yang ada di depan.