Inovasi Alat Peraga Keselamatan di Blitar Dikenalkan untuk Tekan Angka Kecelakaan
Polres Blitar gaungkan alat peraga sabuk keselamatan bernama “Safety Belt Reminder” pada Sabtu (27/9/2025) sebagai langkah inovatif dalam meningkatkan kesadaran akan keselamatan berkendara. Alat pertama di Indonesia ini dirancang untuk mensimulasikan fungsi sabuk pengaman dalam situasi darurat, seperti pemberhentian mendadak atau kecelakaan.
Kasat Lantas Polres Blitar, AKP Rio Angga Prasetyo, menyatakan bahwa alat simulasi ini bertujuan untuk edukasi keselamatan berkendara khususnya bagi pengguna kendaraan roda empat. “Melalui alat ini, kami berharap masyarakat dapat memahami pentingnya sabuk pengaman dalam mengurangi risiko kecelakaan,” ujarnya.
Dari data Polres Blitar, selama periode 1 Januari hingga 26 September 2025, tercatat 338 kasus kecelakaan lalu lintas, yang mengakibatkan 65 kematian. Angka ini menunjukan perlunya pendekatan yang lebih intensif dalam edukasi keselamatan.
Alat yang dibuat oleh Wantech Indonesia ini dilengkapi dengan dua kursi di atas lintasan dan beroperasi pada kecepatan 20 km/jam, dirancang untuk memberikan pengalaman langsung bagi pengguna. Diharapkan dengan adanya simulasi ini, kesadaran masyarakat tentang pentingnya sabuk pengaman semakin meningkat, sehingga angka kecelakaan bisa ditekan.
