Indonesia Tersingkir dari Piala AFF Wanita 2025 setelah Kekalahan Telak
Jakarta – Timnas wanita Indonesia, Garuda Pertiwi, harus menelan pil pahit setelah resmi tersingkir dari Piala AFF Wanita 2025. Indonesia kini berada di dasar klasemen Grup A, setelah mencatatkan dua kekalahan telak dengan total kebobolan 14 gol tanpa mencetak satu pun gol pun. Kekalahan teranyar terjadi pada pertandingan melawan Vietnam di Lach Tray Stadium, Haiphong, pada Sabtu (9/8/2025), di mana Indonesia harus menyerah dengan skor 0-7.
Anak asuh Joko Susilo sebelumnya juga mengalami kekalahan serupa dari Thai, dengan angka yang sama. Dua hasil buruk ini menempatkan Indonesia pada posisi juru kunci, dengan nol poin untuk sementara waktu. Kamboja, yang juga mengalami kesulitan, menempati peringkat ketiga dengan 0 poin tetapi memiliki selisih gol yang sedikit lebih baik.
Dalam dua laga sebelumnya, Indonesia menunjukkan performa yang memprihatinkan. Di pertandingan pertama melawan Thailand, tim Merah Putih kalah 0-7. Dalam pertandingan kedua, mereka kembali tak berdaya menghadapi Vietnam. Ini menjadi dua laga yang sangat krusial bagi Indonesia, namun hasilnya justru semakin memperburuk posisi mereka di grup.
Saat ini, Indonesia masih tertinggal dari Kamboja yang kalah 0-6 dari Vietnam di laga pertama dan juga kalah 0-7 dari Thailand. Meskipun Kamboja memiliki catatan yang sebanding, mereka masih unggul dari segi selisih gol. Sementara itu, Thailand memimpin klasemen dengan 6 poin, unggul satu gol dari Vietnam yang juga mengantongi 6 poin.
Dengan hasil yang diperoleh, baik Indonesia maupun Kamboja sudah dipastikan gagal melaju ke babak semifinal Piala AFF Wanita 2025. Keduanya akan berusaha merebut status juru kunci dalam pertandingan terakhir di grup. Indonesia dijadwalkan akan melawan Kamboja pada laga penutup Grup A yang akan berlangsung di Viet Tri Stadium pada Selasa (12/8/2025). Laga ini diharapkan dapat menjadi penutup yang baik bagi Garuda Pertiwi meskipun hasil yang diraih sangat mengecewakan.
Klasemen sementara Grup A Piala AFF Wanita 2025 menunjukkan posisi yang tidak menguntungkan bagi Indonesia. Timnas wanita harus berjuang keras untuk memperbaiki performa mereka di pertandingan selanjutnya, meskipun tantangan besar menanti. Dalam kompetisi selevel Piala AFF, kemenangan dan hasil yang positif sangat diperlukan untuk membangun kepercayaan diri tim ke depannya.
Melihat dua laga yang telah dilakoni, penting bagi pengurus timnas untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja pemain. Selain itu, pembinaan dan strategi jangka panjang perlu dipikirkan agar di masa yang akan datang, timnas wanita Indonesia tidak hanya bisa berpartisipasi, tetapi juga bersaing secara kompetitif di pentas sepak bola Asia.
Dengan waktu yang tersisa, harapan tetap ada bagi Garuda Pertiwi untuk memberikan yang terbaik dalam laga terakhir dan menutup turnamen ini dengan catatan positif meskipun hasil akhir mungkin sudah dipastikan. Masyarakat dan pendukung setia timnas berharap dapat melihat perbaikan yang signifikan dari tim Garuda Pertiwi di masa depan.