Olahraga

Hojlund Dipinjam Napoli, Kecewa Tak Dapat Tempat di MU

Avatar photo
2
×

Hojlund Dipinjam Napoli, Kecewa Tak Dapat Tempat di MU

Sebarkan artikel ini

Rasmus Hojlund Dipinjamkan ke Napoli, Kecewa Tidak Dapat Tempat di Manchester United

Jakarta – Rasmus Hojlund, penyerang asal Denmark, resmi dipinjamkan dari Manchester United ke Napoli selama satu musim. Keputusan ini diambil setelah Hojlund merasa tidak mendapatkan kesempatan bermain di skuad utama Setan Merah, di mana ia menghadapi persaingan ketat dengan tiga penyerang baru: Cunha, Mbeumo, dan Sesko.

Manchester United memutuskan untuk menyewakan Hojlund ke Napoli dengan biaya peminjaman sebesar 6 juta Euro, sementara klub Italia tersebut memiliki opsi untuk mempermanenkan transfernya di musim panas 2026 dengan harga 44 juta Euro, atau sekitar Rp 839 miliar. Keputusan ini mencerminkan kondisi Hojlund yang belum mampu menembus tim utama, memaksa pemain berusia 22 tahun tersebut mencari peluang lain untuk membuktikan kemampuannya.

Menurut sumber terdekat Hojlund, sang pemain mengungkapkan kekecewaannya atas keputusan ini. Meskipun demikian, Hojlund bertekad untuk menunjukkan kemampuannya di Serie A dan membuktikan bahwa Manchester United keliru melepasnya. Dalam pramusim, Hojlund menunjukkan kerja keras dan kesiapan untuk tampil. Ia optimis bisa bersaing dengan Sesko untuk mengisi posisi nomor 9 di Napoli.

Musim lalu, Hojlund mencatatkan 10 gol dari 52 penampilan di semua kompetisi, menandakan potensi besar yang dimiliki oleh striker muda ini. Dengan semangat dan keinginan membara, Hojlund berambisi untuk menunjukkan kepada dunia bahwa kemampuannya layak untuk diperhitungkan, khususnya di pentas Serie A.

Keputusan peminjaman ini diharapkan dapat memberikan Hojlund kesempatan untuk berkembang dan mendapatkan menit bermain yang lebih banyak. Napoli, yang baru saja memperkuat skuad mereka, mungkin menjadi tempat yang ideal bagi Hojlund untuk kembali menemukan performa terbaiknya.

Dengan berbagai peluang yang ada, Hojlund berharap bisa menjalani musim ini dengan sukses dan membawa Napoli meraih prestasi, sekaligus membuktikan kebolehannya kepada Manchester United saat waktunya kembali tiba. Keberanian dan tekad Hojlund di lapangan akan menjadi kunci dalam perjalanan kariernya yang selanjutnya.

Perpindahan ini juga menunjukkan dinamika yang terjadi di sepak bola Eropa, di mana pemain harus siap beradaptasi dengan situasi dan kebutuhan tim. Hojlund menjadi contoh konkret bagaimana pemain muda harus mengejar kesuksesan, meski dalam situasi yang tidak ideal. Dengan potensi dan bakat yang dimiliki, tidak menutup kemungkinan bahwa Hojlund akan kembali menjadi sorotan ketika bersinar di Napoli musim ini.