Hakan Calhanoglu Diisukan Ingin Pensiun di Galatasaray
Jakarta – Situasi di dalam tubuh Inter Milan memanas setelah Galatasaray mengklaim bahwa Hakan Calhanoglu sangat ingin mengakhiri kariernya di klub asal Turki tersebut. Pemain berusia 31 tahun ini telah menjadi incaran Galatasaray sepanjang musim panas ini, dan kabar tersebut semakin menyeruak ke permukaan.
Inter Milan, yang baru saja mengalami kekalahan di Piala Dunia Antarklub 2025, membuat kapten tim Lautaro Martinez meluapkan kemarahannya. Ia merasa ada pemain yang tidak menunjukkan komitmen sepenuhnya dalam pertandingan, dan situasi ini semakin diperparah dengan rumor kepergian Calhanoglu. Meskipun demikian, hingga saat ini Calhanoglu tetap bertahan di Inter Milan.
Ketegangan di antara Lautaro dan Calhanoglu tampaknya mulai mereda, dan laporan terkini dari media Turki mengungkapkan bahwa manajemen Galatasaray sangat serius dalam mengincar Calhanoglu. Pada konferensi pers perkenalan Ilkay Guendogan, direktur Galatasaray menyatakan bahwa Calhanoglu memiliki keinginan kuat untuk pensiun di klub tersebut.
Saat ini, Calhanoglu terikat kontrak dengan Inter hingga 2027 dan telah memperkuat tim tersebut sejak musim 2021/2022. Meskipun Inter masih memiliki hak atas pemainnya, ketertarikan Galatasaray dapat menjadi faktor yang mengganggu stabilitas dalam skuad Inter, terutama menjelang akhir musim dan saat jendela transfer berikutnya.
Sebagai tambahan, Hakan Calhanoglu dikenal sebagai gelandang yang memiliki kemampuan teknis tinggi dan visi bermain yang baik, menjadikannya salah satu aset berharga bagi Inter Milan. Namun, dengan manuver dari Galatasaray yang terus mengincar dirinya, tekanan semakin bertambah di dalam tim.
Kondisi ini menambah dinamika dalam skuad Inter, di mana mereka harus mempertahankan fokus di lapangan sambil menangani isu-isu di luar. Para penggemar dan pengamat sepak bola pun akan semakin mengamati perkembangan situasi ini dengan cermat, terutama menjelang jendela transfer mendatang, ketika banyak klub akan berusaha memperkuat tim mereka.
Dengan performa labil yang ditunjukkan Inter dalam beberapa pertandingan terakhir, keputusan Calhanoglu untuk tetap bertahan atau tergoda oleh tawaran Galatasaray akan menjadi sorotan utama. Pertanyaan yang kini muncul adalah seberapa besar komitmen Calhanoglu terhadap timnya saat isu kepindahan ini terus berkembang.
Di tengah gelaran kompetisi yang padat, manajemen dan pelatih Inter Milan dihadapkan pada tantangan untuk menjaga mental pemain tetap stabil. Menjelang akhir musim, ketegangan seperti ini dapat memengaruhi performa di lapangan, dan hal tersebut perlu dikelola dengan baik.
Kedepannya, bagaimana Calhanoglu dan manajemen Inter Milan merespons situasi ini akan menentukan arah kariernya, sekaligus mempengaruhi dinamika di dalam skuad. Sementara itu, Galatasaray tampaknya akan terus berusaha untuk menarik perhatian Calhanoglu, berharap dapat merekrutnya sebelum kontraknya berakhir.
