Berita

Busana Adat Jawa Timur Inspirasi Karnaval Agustusan 2024

Avatar photo
1
×

Busana Adat Jawa Timur Inspirasi Karnaval Agustusan 2024

Sebarkan artikel ini

Surabaya – Menyambut bulan Agustus yang sarat dengan semangat kemerdekaan, masyarakat Indonesia kembali bersiap merayakan hari bersejarah dengan berbagai kegiatan. Salah satu yang paling dinanti adalah karnaval yang menjadi ajang unjuk kreativitas. Jika Anda masih bingung menentukan kostum yang akan digunakan, mempertimbangkan busana adat khas Jawa Timur bisa menjadi pilihan menarik dan penuh makna.

Busana adat tidak hanya cocok untuk acara resmi, tetapi juga memberikan nuansa berbeda saat digunakan dalam perayaan seperti karnaval. Berikut adalah lima busana adat Jawa Timur yang menjadi inspirasi untuk kostum di Karnaval Agustusan.

1. Pesa’an dan Kebaya Rancangan

Busana adat dari Madura, Pesa’an, sangat tepat untuk menggambarkan semangat kemerdekaan. Pria bisa mengenakan kaus bergaris merah-putih yang dipadukan dengan celana hitam longgar, lengkap dengan odheng (ikat kepala) yang menambah kesan autentik. Kombinasi merah-putih mencerminkan kebanggaan akan identitas nasional, sedangkan warna hitam melambangkan ketegasan.

Untuk wanita, Kebaya Rancangan menawarkan keanggunan dan keindahan. Desainnya, yang terinspirasi dari keris “roncong”, membuat pemakainya tampil memukau dalam keramaian karnaval.

2. Batik Sidomukti

Batik Sidomukti yang berasal dari Magetan adalah pilihan unik lainnya. Motif utamanya adalah bambu atau pring, melambangkan hidup rukun dan gotong royong—nilai yang sejalan dengan semangat kemerdekaan. Batik ini tidak hanya cocok untuk acara formal, tetapi dapat dipadukan dengan celana polos untuk tampilan yang lebih modern, membuat penampilan terlihat kalem tetapi tetap berkarakter.

3. Sekar Buwono

Dikenal sebagai kota pariwisata dan pertanian, Batu menyuguhkan busana adat Sekar Buwono. Dengan ciri khas yang menggabungkan elemen petani dan pegunungan, kostum ini menjadi pilihan menarik bagi yang ingin tampil berbeda. Pria dapat memadukan beskap tradisional Malang dengan blangkon, sementara wanita bisa mengenakan kebaya, jarik, dan sanggul, menciptakan tampilan yang mewakili alam yang indah dan kehangatan Kota Batu.

4. Kaprawiran

Kaprawiran, yang berarti perwira, mencerminkan sosok prajurit gagah dan berani. Busana adat dari Nganjuk ini memberikan kesan kuat, tegas, dan penuh tanggung jawab. Memilih Kaprawiran untuk karnaval adalah cara menunjukkan semangat juang dan dedikasi dalam menjaga kemerdekaan, menciptakan aura keberanian saat Anda mengenakannya.

5. Jombang Deles

Busana Jombang Deles merupakan kombinasi antara sejarah, budaya, dan filosofi toleransi. Pria dapat mengenakan Udheng Blangkon Sundhul Mego yang mengedepankan nilai toleransi, sedangkan wanita bisa tampil anggun dengan Kemodoningrat yang dihiasi kerudung hijau botol. Dengan memakai kostum ini, Anda tidak hanya tampil menarik, tetapi juga menyampaikan pesan penting tentang keberagaman.

Memilih salah satu dari busana adat Jawa Timur ini tidak hanya membuat penampilan Anda menonjol di karnaval, tetapi juga berkontribusi dalam melestarikan kekayaan budaya Indonesia. Dengan demikian, karnaval Agustusan kali ini bukan sekadar perayaan, tetapi juga momen untuk mengingat dan merayakan warisan budaya yang kaya. Jadi, kostum mana yang paling menarik perhatian Anda?