Olahraga

Rashford Bangkit di Barcelona, Buktikan Potensi Besar di Timnas Inggris

Avatar photo
13
×

Rashford Bangkit di Barcelona, Buktikan Potensi Besar di Timnas Inggris

Sebarkan artikel ini

Marcus Rashford Tunjukkan Potensi di Barcelona, Siap Mendaki Karier

Jakarta – Marcus Rashford kembali mencuri perhatian setelah menunjukkan kualitasnya di Barcelona. Penyerang berusia 27 tahun ini, yang terpaksa meninggalkan Manchester United, kini tengah berusaha menghidupkan kariernya melalui pinjaman selama satu musim di klub Catalan tersebut. Dalam sepuluh pertandingan di semua kompetisi, Rashford telah mencetak tiga gol dan menyumbang lima assist.

Kinerja impresif Rashford memicu kembali minat pelatih tim nasional Inggris, yang memanggilnya untuk bergabung dalam pertandingan kontra Wales dan Latvia. Dalam laga-laga tersebut, The Three Lions meraih kemenangan telak, masing-masing dengan skor 3-0 dan 5-0. Panggilan ini menegaskan bahwa Rashford masih memiliki tempat dan peluang di level internasional.

Namun, performa Rashford yang membaik di klub baru mengundang pertanyaan mengenai masalah yang mengganggu kariernya di Manchester United. Musim lalu, saat dipinjamkan ke Aston Villa selama setengah musim, ia mencetak empat gol dan memberikan enam assist dalam 17 pertandingan. Angka-angka tersebut menunjukkan potensi besar yang dimiliki Rashford, meskipun harus berjuang untuk mempertahankan konsistensi.

Roy Keane, mantan kapten Manchester United, menyatakan bahwa masalah yang dihadapi Rashford tidak berkaitan dengan kemampuan teknis, melainkan juga tentang sikap dan mentalitasnya. Ia berharap Rashford dapat memanfaatkan kesempatan yang ada untuk memecahkan masalah yang telah menghambatnya selama ini.

“Marcus mendapatkan peluang lagi dengan Inggris, dan dia layak mendapatkannya. Tak ada keraguan tentang talentanya, dia sangat berbakat,” ujar Keane. “Namun, statistiknya jelas perlu ditingkatkan agar bisa mencapai level berikutnya, baik dalam mencetak gol maupun memberikan assist. Talenta yang dibutuhkan sudah ada dalam dirinya.”

Keane juga menyoroti aspek lain yang menjadi sumber frustrasi bagi suporter, baik di timnas maupun Manchester United. “Sikap di lapangan, termasuk bahasa tubuh dan ketidakmampuan untuk kembali melakukan pressing, menjadi perhatian. Ini adalah aspek yang harus dibenahi, dan jika dia bisa mengatasi masalah ini, tidak ada alasan bagi Rashford untuk tidak berkembang menjadi pemain kelas dunia,” tambahnya.

Dengan peluang kembali bersinar di Barcelona, Rashford kini dihadapkan pada tantangan untuk membuktikan kepada dunia bahwa dia masih memiliki kemampuan untuk berkontribusi secara signifikan baik di level klub maupun internasional. Setiap pertandingan yang diikutinya adalah kesempatan emas untuk membuktikan bahwa dia mampu keluar dari bayang-bayang masa lalu dan membangun ulang reputasinya sebagai salah satu penyerang terbaik.

Dalam perjalanan karier yang penuh liku ini, Rashford berupaya untuk tidak hanya memenuhi harapan penggemar, tapi juga untuk membuktikan dirinya kepada pelatih dan rekan setim. Jika ia berhasil konsisten dalam penampilannya, bukan tidak mungkin Rashford akan kembali menjadi salah satu nama besar di dunia sepak bola.