Cristiano Ronaldo Pecahkan Rekor Gol Kualifikasi Piala Dunia, Portugal Tunda Kelolosan
Jakarta – Cristiano Ronaldo mencatatkan sejarah baru dalam karier internasionalnya saat Portugal ditahan imbang 2-2 oleh Hungaria di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pertandingan yang berlangsung di Estadio Jose Alvalade, Lisbon, pada Rabu (15/10/2025) dini hari WIB, menunjukkan bahwa meskipun Ronaldo tampil mengesankan, Portugal masih harus menunda langkah mereka untuk lolos ke Piala Dunia.
Di laga tersebut, Portugal sempat memimpin hingga menit-menit akhir. Gol Ronaldo pada babak pertama membuat tuan rumah unggul, dan Portugal mengontrol permainan dengan baik. Namun, ambisi meraih kemenangan terhambat oleh gol penyama kedudukan dari Dominik Szoboszlai pada menit ke-90+1, yang mengakhiri harapan Portugal untuk meraih tiga poin penuh.
Cristiano Ronaldo, pemain berusia 40 tahun yang kini bermain untuk klub Al Nassr, mencetak kedua gol bagi Portugal dalam pertandingan itu. Dengan tambahan dua gol tersebut, Ronaldo kini mengoleksi 41 gol di ajang Kualifikasi Piala Dunia, melampaui rekor sebelumnya yang dipegang Carlos Ruiz dari Guatemala dengan 39 gol. Ini menjadikannya sebagai top skorer sepanjang sejarah kualifikasi Piala Dunia, suatu prestasi yang semakin menegaskan kualitas dan daya saingnya di level tertinggi meski usianya tidak muda lagi.
Saat ini, Portugal masih memimpin klasemen Grup F dengan total 10 poin dari empat pertandingan, unggul lima angka atas Hungaria yang berada di posisi kedua. Meskipun situasi di kelompok ini masih menguntungkan, keinginan Portugal untuk memastikan tiket ke Piala Dunia 2026 harus menunggu hingga pertandingan berikutnya. Portugal dijadwalkan bertemu Republik Irlandia pada 13 November mendatang, di mana hasil positif sangat diharapkan untuk mengamankan tempat di ajang bergengsi ini.
Dalam sejarah Kualifikasi Piala Dunia, Ronaldo tidak sendirian di daftar pencetak gol terbanyak. Di bawahnya, Lionel Messi dari Argentina mencatatkan 36 gol, sementara Ali Daei dari Iran mengoleksi 35 gol, dan Robert Lewandowski dari Polandia dengan 32 gol. Meskipun persaingannya ketat, Ronaldo menunjukkan bahwa dedikasi dan kemampuannya tetap berada di puncak permainan, memberikan inspirasi bagi para pemain muda dan penggemar sepak bola di seluruh dunia.
Kendati hasil imbang tersebut mengecewakan bagi tim asuhan pelatih, perhatian kini tertuju pada langkah selanjutnya. Portugal harus belajar dari kesalahan yang terjadi di laga melawan Hungaria, terutama dalam menjaga keunggulan hingga peluit akhir pertandingan.
Dengan pencapaian Ronaldo yang terus bertambah, dunia sepak bola kembali diingatkan akan pentingnya mentalitas dan kerja keras. Momen ini tidak hanya menjadi tonggak bersejarah bagi Ronaldo, tetapi juga menjadi penanda bagi para pemain tim nasional lainnya untuk tetap berjuang demi mencapai impian utama di ajang Piala Dunia mendatang.
