Olahraga

Liverpool Kalah 1-2 dari Crystal Palace, Kekalahan Pertama Musim Ini

Avatar photo
3
×

Liverpool Kalah 1-2 dari Crystal Palace, Kekalahan Pertama Musim Ini

Sebarkan artikel ini

Liverpool mengalami kekalahan mengejutkan dengan skor 1-2 saat bertandang ke Crystal Palace dalam lanjutan Liga Inggris, Sabtu (27/9/2025). Kegagalan ini menjadi yang pertama bagi tim asuhan Jurgen Klopp di musim ini, setelah berhasil meraih tujuh kemenangan beruntun sebelumnya.

Pertandingan dimulai tidak menguntungkan bagi Liverpool ketika Ismaila Sarr berhasil menjebol gawang mereka pada menit ke-9. Gol Sarr tercipta dari kemelut di depan gawang Liverpool setelah situasi sepak pojok yang tidak berhasil diantisipasi dengan baik. Meskipun Liverpool memiliki banyak peluang, mereka kesulitan menembus lini pertahanan Palace.

Usaha Liverpool untuk bangkit membuahkan hasil pada menit ke-87, ketika Federico Chiesa menyambar bola liar di dalam kotak penalti Palace. Gol penyama kedudukan ini memberikan harapan bagi penggemar Liverpool, yang berharap tim mereka mampu membalikkan keadaan.

Namun, cerita berbalik ketika di masa injury time, Eddie Nketiah mencetak gol kedua bagi Crystal Palace, memanfaatkan umpan dari Marc Guehi. Gol ini membuat Liverpool pulang tanpa poin, sebuah situasi yang jarang terjadi bagi tim yang kerap meraih kemenangan di menit-menit akhir pertandingan.

Pelatih Arne Slot, setelah laga tersebut, menyatakan bahwa tidak ideal bagi timnya kebobolan pada detik-detik akhir pertandingan. “Kami seharusnya bisa bertahan lebih baik saat terjadi lemparan ke dalam,” ujarnya. Slot juga menekankan pentingnya belajar dari setiap pertandingan untuk mengembangkan tim ke arah yang lebih baik.

Dengan kekalahan ini, Liverpool harus segera memperbaiki performa mereka. Selanjutnya, mereka akan bertandang ke Istanbul untuk menghadapi Galatasaray dalam kompetisi Liga Champions pada Rabu (1/10) pukul 02.00 WIB. Dukungan dari suporter tentunya diharapkan dapat memotivasi para pemain untuk bangkit dari keterpurukan ini.

Kekalahan ini menjadi pelajaran berharga bagi Liverpool, terutama dalam hal mempertahankan fokus hingga peluit akhir berbunyi. Keberhasilan mereka di Liga Champions mendatang akan sangat bergantung pada kemampuan tim untuk merespons dengan baik setelah momen sulit seperti ini.