Donnarumma Raih Yashin Trophy, Fokus ke Manchester City Setelah Tinggalkan PSG

Gianluigi Donnarumma Raih Yashin Trophy, Fokus ke Manchester City

Jakarta – Gianluigi Donnarumma, kiper berdarah Italia, berhasil meraih Yashin Trophy sebagai kiper terbaik dunia dalam ajang Ballon d’Or 2025 yang diselenggarakan di Theatre du Chatelet, Paris, pada Selasa (23/9) dini hari WIB. Meskipun prestasinya bersama Paris Saint-Germain (PSG) luar biasa, Donnarumma lebih banyak berbicara tentang klub barunya, Manchester City, dalam sambutannya.

Pada musim lalu, Donnarumma menunjukkan performa gemilang dengan membawa PSG meraih trofi domestik secara menyeluruh dan menjuarai Liga Champions. Keberhasilannya sebagai kiper tidak hanya membuatnya mendapatkan penghargaan ini, tetapi juga menunjukkan betapa pentingnya kontribusinya bagi tim. Namun, saat menerima trofi, Donnarumma mengarahkan fokusnya ke masa depan yang cerah bersama Manchester City.

“Saya puas dengan penampilan saya sepanjang tahun lalu dan trofi yang saya menangkan ini. Saya ingin berterima kasih kepada mantan klub saya dan klub saya saat ini,” ungkap Donnarumma. Ia kemudian menambahkan, “Saya fokus pada petualangan baru saya di Manchester City. Kami memiliki banyak target, dan saya berharap bisa meraih lebih banyak trofi bersama mereka.”

Kepindahan Donnarumma ke Manchester City terjadi di akhir bursa transfer musim panas 2025 dengan harga 30 juta Euro atau setara Rp 589 miliar. Keputusan untuk berpindah klub diambil setelah proses negosiasi perpanjangan kontrak dengan PSG tidak berjalan mulus. Kini, Donnarumma merasa ada peluang untuk memperbaiki kemampuannya di bawah arahan Pep Guardiola.

“Saya tahu saya masih bisa berkembang dan itulah alasan utama saya memilih pindah ke Manchester City. Saya sepenuhnya fokus bekerja dengan Pep Guardiola dan staf pelatihnya untuk mengembangkan permainan saya lebih lanjut,” jelasnya. Ini menunjukkan komitmen Donnarumma untuk terus meningkatkan kemampuannya dalam menggawal gawang.

Dalam konteks yang lebih luas, Yashin Trophy diberikan untuk menghormati Lev Yashin, kiper legendaris asal Uni Soviet yang dikenal sebagai salah satu yang terbaik dalam sejarah sepak bola. Donnarumma menjadi kiper pertama yang pernah meraih penghargaan ini dengan kontribusi signifikan di level klub dan internasional.

Berkah penghargaan ini tidak hanya menjadi pengakuan atas dedikasi dan kerja keras Donnarumma, tetapi juga menandai langkah baru dalam kariernya. Terlepas dari kesuksesannya bersama PSG, Donnarumma kini bersiap untuk tantangan baru di Premier League, sebuah liga yang dikenal kompetitif dan penuh kejutan.

Dengan ambisi yang tinggi dan keinginan untuk terus berprestasi, Gianluigi Donnarumma bertekad untuk menjadi salah satu kiper terhebat di dunia. Perpindahannya ke Manchester City diharapkan dapat membuka jalan baru baginya untuk mencapai tujuan tersebut. Sukses di Liga Inggris akan menjadi langkah penting bagi Donnarumma dalam mengukir namanya di pentas sepak bola global.

Keberhasilan ini menjadi sorotan yang menarik bagi para penggemar sepak bola. Bagaimana performa Donnarumma di klub barunya dan apakah ia bisa memenuhi ekspektasi tinggi yang menyertainya adalah pertanyaan yang banyak dibicarakan menjelang kompetisi yang akan datang. Dengan segudang pengalaman dan bakat, Donnarumma kini menatap masa depan dengan penuh keyakinan.