Nasional

Djamari Chaniago Dilantik sebagai Menko Polkam oleh Prabowo Subianto

Avatar photo
3
×

Djamari Chaniago Dilantik sebagai Menko Polkam oleh Prabowo Subianto

Sebarkan artikel ini

Djamari Chaniago Resmi Dilantik Sebagai Menko Polkam

Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, Djamari Chaniago, resmi dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto pada Rabu lalu. Penunjukan ini merupakan bagian dari perombakan kabinet yang lebih luas, di mana Djamari menggantikan Sjafrie Sjamsoeddin yang sebelumnya menjabat sebagai Menko Polkam sementara.

Djamari menceritakan bahwa dirinya sebelumnya tidak mengetahui akan diangkat sebagai Menko Polkam. Ia menerima kabar tersebut melalui panggilan telepon dari Istana Negara sehari sebelum pelantikan. Menurutnya, proses penunjukan ini dimulai dengan peningkatan pangkat, sebelum dilanjutkan dengan pelantikan. “Diberi tahu bahwa saya akan menjadi Menko Polkam. Prosesnya naik pangkat dulu, baru dilantik,” ujarnya di kantor Kemenko Polkam, Jakarta.

Ia menjelaskan, sebelum penunjukan tersebut, ia sering berinteraksi dengan Sjafrie dan Presiden Prabowo. Namun, dalam berbagai pertemuan yang dilakukan, tidak pernah ada pembicaraan mengenai rencana penunjukkannya. Selain itu, Djamari enggan menjelaskan siapa yang menghubunginya untuk mengundang ke Istana.

Setelah dilantik, Djamari menyatakan kesiapannya untuk mengemban tugas menciptakan keamanan dan stabilitas politik di tanah air. Dalam pelantikan tersebut, Presiden Prabowo juga melantik sejumlah menteri dan wakil menteri lain. Di antara yang dilantik, Erick Thohir menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga, serta Afriansyah Noor sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan.

Pengesahan jabatan Djamari sebagai Menko Polkam dilakukan melalui Keputusan Presiden RI Nomor 96P Tahun 2025. Sebelumnya, Djamari merupakan Panglima Komando Cadangan Strategis TNI AD dengan berbagai pengalaman lainnya di instansi militer. Ia adalah purnawirawan TNI dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Staf Umum TNI pada 2004.

Djamari merupakan alumnus Akabri tahun 1971. Ia memiliki hubungan dekat dengan Presiden Prabowo, yang merupakan seniornya di Akabri angkatan tahun 1974. Setelah masa baktinya di TNI, Djamari menjabat sebagai Komisaris Utama di PT Semen Padang dan kini menjadi anggota Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan periode 2025-2030.

Pelantikan ini diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam dinamika politik dan keamanan di Indonesia, seiring dengan tantangan yang terus berkembang. Sebagai Menko Polkam, Djamari dihadapkan pada tugas yang tidak ringan, termasuk menjaga stabilitas politik dan mengatasi potensi kerawanan di masyarakat.

Dengan berbagai pengalaman dan latar belakangnya, masyarakat berharap Djamari mampu menjalankan tugas barunya dengan baik demi kemajuan bangsa dan negara.