Dukungan Petisi untuk Rahayu Saraswati Agar Tetap di DPR RI

Dukungan untuk Rahayu Saraswati dari Anggota DPR RI PKB

Jakarta – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Ida Fauziyah, menyatakan dukungannya terhadap petisi masyarakat yang meminta Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, untuk melanjutkan tugasnya sebagai legislator hingga periode 2024-2029. Dukungan ini disampaikan pada Senin, 15 September 2025, seiring dengan pengunduran diri Rahayu yang diumumkan pada 10 September 2025 melalui unggahan video di Instagram.

Ida Fauziyah mengajak masyarakat untuk menandatangani petisi tersebut demi memastikan Rahayu tetap berkontribusi dalam memperjuangkan aspirasi rakyat. “Ayo yang peduli kepada Ibu Rahayu Saraswati, kita sama-sama menandatangani petisi ini agar beliau tetap berada di DPR RI untuk menuntaskan tugas-tugasnya,” ujarnya.

Rahayu Saraswati dikenal sebagai sosok perempuan yang memiliki komitmen tinggi dalam memperjuangkan hak-hak perempuan, anak-anak, dan penyandang disabilitas. Ida menegaskan pentingnya peran Rahayu di Senayan, terutama dalam konteks pengambilan keputusan di lembaga negara.

“Sangat wajar jika masyarakat mendesak agar Rahayu terus berjuang untuk rakyat dan menjadi anggota DPR RI, yang memiliki peran signifikan dalam pembangunan bangsa,” lanjut Ida. Dia menambahkan bahwa Rahayu aktif memerangi isu-isu seperti perdagangan manusia (human trafficking), yang menjadi salah satu fokus perhatiannya selama ini.

Latar belakang pengunduran diri Rahayu juga mencuat di tengah masyarakat, dengan berbagai spekulasi tentang alasannya. Namun, penting bagi publik untuk memahami bahwa keputusan tersebut bisa berdampak luas, terutama bagi kelompok-kelompok yang selama ini menjadi perhatian Rahayu. Dengan adanya petisi ini, masyarakat menunjukkan kepedulian dan harapan agar perwakilan perempuan tetap terjaga di parlemen.

Dukungan terhadap Rahayu tidak hanya mencerminkan aspirasi pihak tertentu, tetapi juga merupakan potret dinamika politik perempuan di Indonesia. Keterlibatan perempuan dalam politik sangat vital, terutama dalam memengaruhi kebijakan yang berdampak langsung kepada masyarakat, seperti isu-isu sosial dan perlindungan anak.

Harapan masyarakat kepada Rahayu juga menggambarkan rasa keterhubungan antara wakil rakyat dan pemilihnya, di mana suara dari konstituen sangat menentukan arah kebijakan yang diambil. Dengan adanya petisi ini, masyarakat berharap agar Rahayu mempertahankan posisinya dan terus memberikan kontribusi positif.

Secara keseluruhan, dukungan ini juga menjadi indikasi bahwa masyarakat kini lebih aktif dalam mengawasi perwakilan yang mereka pilih. Keterlibatan masyarakat dalam proses politik, seperti menandatangani petisi, menunjukkan kesadaran dan keinginan untuk terlibat dalam pengambilan keputusan yang memengaruhi nasib mereka.

Melalui langkah ini, masyarakat Indonesia diharapkan semakin peduli akan pentingnya keberagaman suara di parlemen, serta mendukung para legislator yang berkomitmen untuk memperjuangkan hak dan kepentingan semua lapisan masyarakat.