Bupati Blitar Tegaskan Prioritas Pembangunan dan Pelayanan Publik dalam Perubahan APBD 2025
Bupati Blitar, Rijanto, menekankan komitmen pemerintah daerah dalam mendongkrak transparansi pengelolaan keuangan dan memperkuat sektor-sektor prioritas pada perubahan APBD Tahun Anggaran 2025. Dalam rapat paripurna dengan DPRD pada 11 September 2025, Rijanto mengungkapkan bahwa kemampuan keuangan daerah meningkat sebesar Rp55,3 miliar atau 2,08 persen.
Dari tambahan anggaran tersebut, Rp36,6 miliar dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur dan Rp18,6 miliar untuk belanja wajib. “Tambahan anggaran ini tidak hanya penyesuaian, tetapi harus berdampak nyata bagi masyarakat,” ujar Rijanto.
Pemerintah daerah juga memprioritaskan sektor pendidikan, dengan menyediakan Rp900 juta untuk insentif pendidikan kesetaraan dan Rp7,7 miliar untuk rehabilitasi lembaga pendidikan. Selain itu, upaya penguatan pendidikan karakter dan wawasan kebangsaan untuk pelajar juga diarahkan. Di bidang kesehatan, layanan pemeriksaan gratis akan terus tersedia, dengan percepatan pembangunan Mall Pelayanan Publik.
Perbaikan infrastruktur jalan tetap jadi fokus, guna mendukung konektivitas dan pariwisata. Bupati menekankan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui berbagai strategi, termasuk digitalisasi pajak, demi kemandirian fiskal dan pembangunan jangka panjang yang berkelanjutan.
