Nasional

Helikopter PK-IWS Jatuh di Mimika, Tim SAR Lakukan Evakuasi

Avatar photo
5
×

Helikopter PK-IWS Jatuh di Mimika, Tim SAR Lakukan Evakuasi

Sebarkan artikel ini

Helikopter PK-IWS Jatuh di Jila, SAR Lakukan Evakuasi

Timika – Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Timika telah mengerahkan dua helikopter untuk mengevakuasi penumpang Helikopter PK-IWS milik PT Intan Angkasa yang mengalami kecelakaan di Distrik Jila, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, pada Rabu (10/9). Helikopter tersebut dilaporkan jatuh saat melakukan penerbangan dari Ilaga menuju Timika.

Kepala Kantor SAR Timika, I Wayan Suyatna, menjelaskan bahwa satu helikopter telah diterbangkan dari Bandara Mozes Kilangin Timika sekitar pukul 06.10 WIT. “Kami sudah melaksanakan survei lokasi jatuhnya helikopter. Setelah itu, kami akan segera melakukan evakuasi. Harapan kami, para korban dapat ditemukan dalam keadaan selamat,” ungkapnya.

Evakuasi juga akan melibatkan Helikopter Caracal dari TNI Angkatan Udara. Meski begitu, Wayan Suyatna belum dapat memastikan kondisi empat orang yang berada di dalam helikopter, termasuk pilot.

Para petugas berhasil mengidentifikasi lokasi jatuhnya helikopter berkat foto udara yang diambil oleh helikopter PK-IWD pada siang hari. Berdasarkan informasi, helikopter tersebut jatuh pada ketinggian sekitar 11.000 kaki di kawasan hutan. “Lokasi tampaknya tidak begitu bergunung-gunung, semoga ada pemukiman di dekatnya sehingga masyarakat dapat memberikan bantuan,” katanya.

Tim evakuasi yang terlibat tidak hanya berasal dari Kantor SAR Timika, melainkan juga melibatkan Pangkalan TNI AU Yohanis Kapiyau, Polres Mimika, serta unit layanan kebencanaan lainnya. Wayan menambahkan bahwa cuaca di Timika pada pagi hari cukup cerah, dan pihaknya optimis proses evakuasi dapat berlangsung lancar tanpa kendala.

Pada Rabu pagi itu, dua helikopter PT Intan Angkasa, yaitu PK-IWD dan PK-IWS, terbang bersamaan, dengan PK-IWD berangkat sepuluh menit lebih awal. Kedua pilot sempat berkomunikasi, tetapi sambungannya terputus. Aktivitas komunikasi pengguna helikopter PK-IWS sempat terdeteksi oleh radar di Sentani, Jayapura, dan awalnya diduga mengalami pendaratan darurat akibat cuaca buruk. Namun, setelah diteliti lebih lanjut, helikopter PK-IWS ternyata mengalami kecelakaan.

“Informasi kecelakaan ini dipastikan secara visual oleh helikopter PK-IWD,” tambah Charles Y Batlajery, Kepala Seksi Operasi dan Siaga SAR Timika.

Kejadian ini mengingatkan masyarakat akan perlunya meningkatkan keselamatan dalam penerbangan di wilayah-wilayah terpencil seperti Papua. Pihak SAR dan instansi terkait akan terus berkoordinasi dalam upaya penanganan dan evakuasi para korban. Publik diharapkan tetap tenang dan mengikuti perkembangan situasi melalui saluran resmi.