Manchester United Kehilangan Poin Berharga di Laga Perdana Liga Inggris
Jakarta – Dalam laga perdana Liga Inggris 2025/2026, Manchester United harus menelan kekalahan tipis 0-1 dari Arsenal. Gol penentu kemenangan bagi tim Meriam London dicetak oleh pemain muda, Calafiori, dengan sundulannya yang efektif. Meskipun hasil tidak mendukung, manajer Ruben Amorim mengungkapkan rasa bangganya terhadap penampilan timnya yang dinilai tidak membosankan.
Amorim menilai bahwa Setan Merah menunjukkan peningkatan signifikan dalam performa dibandingkan dengan musim lalu. Ia menyatakan, “Yang paling penting, kami tidak membosankan. Saya sangat bangga kepada tim. Mereka menunjukkan keberanian dalam setiap aspek permainan.” Pernyataannya tersebut disampaikan dalam wawancara pascapertandingan kepada media.
Menurut Amorim, salah satu aspek positif dari pertandingan ini adalah peningkatan agresivitas tim. “Kami lebih agresif dibandingkan musim lalu. Lebih banyak sprint, berani melakukan duel satu lawan satu, dan tekanan yang tinggi sepanjang pertandingan menjadi fokus kami,” lanjutnya. Ia juga menambahkan bahwa meskipun suasana di stadion cukup bising, timnya tetap mampu menjalankan strategi permainan dengan baik. “Dibandingkan musim lalu, kami lebih jarang kehilangan bola saat membangun serangan,” ujar Amorim.
Namun, pendapat Amorim tentang performa timnya mendapat kritikan dari legenda Manchester United, Roy Keane. Keane, yang merupakan salah satu ikon klub, tidak segan memberikan komentar pedas mengenai pernyataan manajer asal Portugal tersebut. “Saya mendengar mereka bangga dengan penampilan mereka. Tetapi, mereka kalah. Dalam sepakbola, mencetak gol adalah yang terpenting jika Anda ingin menang,” tegas Keane.
Keane menambahkan bahwa meskipun tim bermain baik, tanpa hasil positif, semua itu tidak ada artinya. “Main bagus tapi tidak bisa mencetak gol, itu sama saja seperti berbohong kepada diri sendiri. Sepakbola adalah tentang hasil,” pungkasnya, memaparkan pandangannya dengan tegas.
Kekalahan ini tentunya menjadi catatan penting bagi Manchester United. Dalam kompetisi yang ketat seperti Liga Inggris, setiap poin sangat berharga. Amorim dan para pemainnya diharapkan dapat segera bangkit dan memperbaiki performa di laga-laga mendatang, agar dapat memenuhi harapan para penggemar dan mencapai target yang ditetapkan klub.
Dengan banyaknya aspek positif yang terlihat meskipun hasil akhir tidak memuaskan, pelatih akan berusaha memetik pelajaran dari pertandingan ini. Jika mereka mampu menerapkan strategi dan meningkatkan efektivitas serangan, bukan tidak mungkin Setan Merah akan kembali bersaing di jalur juara.
Perhatian kini tertuju pada pertandingan berikutnya, di mana fans berharap tim kesayangan mereka dapat menunjukkan performa yang lebih baik dan mendulang poin penuh.
