Motor Mahasiswa KKN Dicuri di Situbondo, Polisi Terus Melakukan Penyelidikan
Situbondo – Aksi pencurian kendaraan bermotor kembali terjadi di Situbondo, kali ini menimpa mahasiswa yang tengah menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Jetis, Besuki. Dua sepeda motor milik mahasiswa dari Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember berhasil dicuri pelaku yang terekam kamera pengawas. Video berdurasi 40 detik tersebut kini tengah viral di media sosial, menunjukkan dua pria yang mengenakan helm berjalan menuju halaman tempat motor terparkir.
Kapolsek Besuki, AKP Febry, menjelaskan bahwa aksi pencurian tersebut terjadi baru-baru ini. “Ada dua sepeda motor yang dicuri di lokasi yang sama,” ujar Febry saat dihubungi pada Selasa, 12 Agustus 2025. Ia menyatakan bahwa kepolisian sudah menjalin koordinasi dengan tim Reskrim Polres Situbondo untuk menindaklanjuti kasus ini.
Sesuai dengan informasi yang diperoleh, pelaku diduga berasal dari luar wilayah Situbondo. “Kami sudah mengantongi data-data pelaku, namun identitas mereka belum dapat kami sampaikan ke publik. Kami akan memberikan perkembangan lebih lanjut jika sudah ada informasi signifikan,” tambahnya.
Meski fokus pada penyidikan, kejadian ini menggugah perhatian masyarakat, mengingat aksi pencurian yang menyasar kendaraan mahasiswa yang sedang menjalani KKN merupakan peristiwa yang tidak dapat dibiarkan. Di daerah Lumajang, aksi serupa telah menyebabkan ribuan mahasiswa dipulangkan lebih cepat oleh pihak kampus demi menjaga keamanan mereka.
Implikasi dari kejadian ini sangat signifikan bagi masyarakat sekitar, terutama bagi mahasiswa yang menjalani KKN. Banyak yang merasa khawatir akan keselamatan barang pribadi mereka, yang tentunya dapat mengganggu proses pembelajaran dan pengabdian. Kejadian ini juga menggarisbawahi pentingnya peningkatan pengawasan dan keamanan di lokasi-lokasi rawan pencurian, serta perlunya kolaborasi antara pihak kampus, kepolisian, dan masyarakat sekitar.
Aksi pencurian ini bukan hanya menjadi masalah individu tetapi juga menimbulkan rasa tidak aman di kalangan mahasiswa dan masyarakat luas. Oleh karena itu, diperlukan tindakan lebih tegas dari pihak berwenang untuk mencegah terulangnya kejadian serupa di masa mendatang.
Kejadian ini sepatutnya menjadi perhatian serius bagi semua pihak. Selain menjaga keamanan, penting juga bagi masyarakat untuk lebih waspada dan proaktif dalam melaporkan aktivitas mencurigakan. Dengan demikian, diharapkan keamanan di suatu daerah dapat terlindungi dan angka kriminalitas, terutama pencurian, bisa ditekan.
Sementara itu, pihak Polsek Besuki mengimbau kepada masyarakat untuk tidak ragu melapor jika melihat atau mendengar hal-hal yang mencurigakan di sekitar mereka. Kerjasama antara masyarakat dan aparat keamanan sangatlah penting dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua.