Persebaran Penduduk di Kabupaten Blitar Belum Merata, Fokus Pembangunan ke Daerah Pinggiran

Persebaran penduduk di Kabupaten Blitar masih belum merata, dengan konsentrasi tinggi di kecamatan strategis seperti Srengat dan Kanigoro. Kepala Bidang Pengendalian Penduduk Dinas P3APPKB Kabupaten Blitar, Tri Gunawan, menjelaskan bahwa kawasan-kawasan tersebut menjadi magnet penduduk karena akses yang mudah ke pusat ekonomi dan peluang kerja yang lebih melimpah. Sebaliknya, kecamatan pinggiran seperti Wonotirto dan Bakung cenderung sepi, meskipun memiliki potensi besar jika didukung dengan infrastruktur yang baik.

Dalam rangka mengatasi ketimpangan ini, Dinas P3APPKB berkomitmen untuk memfokuskan pembangunan infrastruktur di daerah yang masih kurang penduduknya. Hal ini diperlukan untuk menjaga kestabilan demografis dan mencegah urbanisasi berlebihan menuju pusat-pusat ekonomi. Pembangunan akan diarahkan pada perbaikan akses jalan, serta peningkatan fasilitas kesehatan dan pendidikan di kecamatan pinggiran.

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Blitar tahun 2023, jumlah penduduk di Kanigoro mencapai 41.000, diikuti Srengat dengan 39.000. Sementara itu, Bakung, Wonotirto, dan Wates memiliki populasi masing-masing 13.000, 12.500, dan 11.000. Langkah ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan yang lebih merata di seluruh wilayah Kabupaten Blitar.