Ratusan perempuan di Kabupaten Blitar telah berpartisipasi dalam program KB Metode Operasi Wanita (MOW) yang diselenggarakan oleh pemerintah setempat. Bupati Blitar, Rijanto, mengungkapkan bahwa dari ratusan pendaftar, hanya 142 perempuan yang berhasil lolos seleksi kesehatan untuk menjalani prosedur steril permanen ini. Setiap peserta juga mendapatkan dukungan biaya hidup sebesar Rp 450 ribu.
Program KB MOW ini bertujuan tidak hanya untuk mengendalikan jumlah penduduk, tetapi juga untuk membangun keluarga lebih sehat dan mandiri. Rijanto menekankan pentingnya perencanaan keluarga dalam menciptakan masa depan yang lebih baik. Ia juga memberikan apresiasi kepada para kader posyandu yang telah mendampingi peserta dengan penuh dedikasi sepanjang proses.
Salah satu peserta, Norma, warga Ngaglik, yang sudah berusia 30 tahun dan memiliki tiga anak, menyatakan rasa syukurnya terhadap program ini. Norma selama ini enggan menggunakan metode kontrasepsi lain karena khawatir akan efek samping seperti penambahan berat badan.
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai lembaga, termasuk BKKBN Provinsi Jawa Timur dan perwakilan DPRD Kabupaten Blitar, menunjukkan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesehatan reproduksi masyarakat. Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi keluarga di Blitar dan sekitarnya.
