Berita

Cuaca Berawan dan Hujan Ringan di Jawa Timur, Warga Diminta Waspada

Avatar photo
11
×

Cuaca Berawan dan Hujan Ringan di Jawa Timur, Warga Diminta Waspada

Sebarkan artikel ini

Prakiraan Cuaca Jawa Timur untuk 31 Oktober 2025: Hujan Ringan Menghiasi Sebagian Besar Wilayah

Surabaya – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca di seluruh wilayah Indonesia, termasuk Jawa Timur, pada Jumat, 31 Oktober 2025. Sebagian besar daerah di Jawa Timur diperkirakan akan mengalami cuaca berawan dengan potensi hujan ringan. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan memantau pembaruan cuaca secara berkala agar dapat merencanakan aktivitas mereka dengan bijak.

Cuaca saat ini memasuki masa transisi menjelang puncak musim kemarau, yang mengharuskan warga untuk bersiap menghadapi berbagai kondisi cuaca. Untuk mereka yang beraktivitas di luar ruangan, disarankan agar melengkapi diri dengan alat pelindung dari sinar matahari agar tetap nyaman dan aman.

Rincian Cuaca di 38 Kabupaten dan Kota

Suhu udara di Jawa Timur pada tanggal 31 Oktober 2025 diperkirakan berkisar antara 17 hingga 31 derajat Celsius. Berikut adalah rincian prakiraan cuaca untuk beberapa kabupaten dan kota:

  1. Pacitan: Hujan ringan, suhu 21-28 derajat Celsius, kelembapan 70-98%
  2. Ponorogo: Hujan ringan, suhu 22-30 derajat Celsius, kelembapan 70-96%
  3. Trenggalek: Hujan ringan, suhu 21-29 derajat Celsius, kelembapan 67-99%
  4. Tulungagung: Hujan ringan, suhu 23-31 derajat Celsius, kelembapan 64-98%
  5. Blitar: Hujan ringan, suhu 22-31 derajat Celsius, kelembapan 62-98%
  6. Kediri: Hujan ringan, suhu 22-31 derajat Celsius, kelembapan 65-98%
  7. Malang: Hujan ringan, suhu 21-30 derajat Celsius, kelembapan 60-98%
  8. Jember: Hujan ringan, suhu 23-31 derajat Celsius, kelembapan 64-98%
  9. Surabaya: Hujan ringan, suhu 25-31 derajat Celsius, kelembapan 72-95%
  10. Kota Batu: Udara kabur, suhu 17-23 derajat Celsius, kelembapan 72-98%

Sebagian besar wilayah di Jawa Timur akan mengalami hujan ringan, terutama daerah yang lebih dekat dengan pegunungan. Hal ini diprediksi dapat mempengaruhi kegiatan masyarakat, terutama yang berkaitan dengan pertanian dan aktivitas luar ruangan.

Implikasi bagi Masyarakat

Siklus cuaca yang fluktuatif seringkali berpengaruh pada keseharian masyarakat. Oleh karena itu, penting untuk selalu memonitor kondisi cuaca agar dapat mengantisipasi potensi risiko, seperti genangan air akibat hujan. Bagi para petani, informasi cuaca ini sangat berguna dalam menentukan waktu tanam dan panen.

BMKG merekomendasikan agar masyarakat selalu mengikuti perkembangan terbaru dari sumber yang terpercaya. Ketelitian dalam memantau cuaca dapat membantu mencegah berbagai masalah yang disebabkan oleh cuaca ekstrem, seperti bencana banjir atau tanah longsor.

Dengan informasi ini, diharapkan masyarakat Jawa Timur dapat beradaptasi dengan baik dan tetap menjaga kesehatan serta keselamatan dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Semoga cuaca yang bersahabat ini membawa keberkahan bagi kita semua.

(IHC/IRB)