Nasional

Kemendikdasmen Siapkan Beasiswa untuk 150 Ribu Guru pada 2026

Avatar photo
8
×

Kemendikdasmen Siapkan Beasiswa untuk 150 Ribu Guru pada 2026

Sebarkan artikel ini

Kementerian Pendidikan Siapkan Beasiswa untuk 150 Ribu Guru

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) akan menyediakan beasiswa pendidikan bagi 150 ribu guru yang belum memiliki gelar Diploma 4 (D4) atau Sarjana (S1) mulai tahun 2026. Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, mengungkapkan bahwa anggaran untuk program ini telah dialokasikan dalam RAPBN 2026.

Dalam acara Taklimat Media di Gedung A Kemendikdasmen, Jakarta Pusat, pada Rabu malam, Mu’ti menjelaskan bahwa beasiswa ini akan diberikan melalui mekanisme Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL). Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kualifikasi pendidikan para guru, khususnya di jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Sekolah Dasar (SD) yang saat ini masih banyak yang belum memenuhi persyaratan pendidikan minimum.

“Tahun depan kami sudah mengalokasikan untuk 150 ribu beasiswa bagi guru yang belum D4 atau S1, dan itu sudah masuk dalam anggaran tahun 2026,” ujar Mu’ti.

Program beasiswa tahun ini telah dimulai dengan penyaluran bantuan kepada 12.500 guru dengan nilai Rp3 juta per semester. Mu’ti berharap proses pembelajaran dapat diselesaikan dalam satu tahun, sehingga para guru dapat diwisuda pada tahun mendatang.

Selain program beasiswa, Kemendikdasmen juga berencana untuk melaksanakan Pendidikan Profesi Guru (PPG) pada tahun depan dengan target lebih dari 800.000 guru. Pada tahun ini, target PPG sebanyak 600.000 guru telah terpenuhi. Mu’ti menekankan bahwa pelaksanaan PPG tahun depan akan melibatkan sekitar 808.000 guru.

Pihak Kemendikdasmen sebelumnya juga telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) untuk mempercepat pemenuhan kualifikasi pendidikan guru melalui skema RPL.

“Program ini adalah upaya kami dalam meningkatkan kapasitas dan kesejahteraan para guru,” lanjut Mu’ti. Ia menegaskan bahwa inisiatif ini mencerminkan komitmen pemerintah dalam memperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia.

Mu’ti juga menanggapi beberapa kritik yang menyatakan bahwa guru tidak diperhatikan. “Ini adalah bukti bahwa kami mendedikasikan perhatian kepada guru. Tahun ini, sebanyak 12.500 guru sudah terdaftar untuk belajar di perguruan tinggi mitra kami,” katanya.

Dengan adanya beasiswa dan program PPG, diharapkan kualitas tenaga pengajar di Indonesia meningkat, sehingga mampu memberikan pendidikan yang lebih baik bagi generasi mendatang. Kemendikdasmen berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan profesionalisme guru demi tercapainya pendidikan yang berkualitas di Tanah Air.