Olahraga

PSSI Resmi Berpisah dengan Patrick Kluivert, Siapa Pengganti Selanjutnya?

Avatar photo
15
×

PSSI Resmi Berpisah dengan Patrick Kluivert, Siapa Pengganti Selanjutnya?

Sebarkan artikel ini

PSSI Resmi Pisah dengan Patrick Kluivert, Pelatih Baru Timnas Indonesia Masih Menjadi Tanda Tanya

Jakarta – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi mengakhiri kerja sama dengan pelatih Patrick Kluivert dan tim kepelatihannya pada Kamis (16/10). Keputusan ini diambil berdasarkan mekanisme pemutusan kontrak secara mutual yang disetujui kedua belah pihak. PSSI menyatakan penghentian kerja sama ini diperlukan untuk menyesuaikan dinamika internal dan arahan strategis pembinaan tim nasional ke depannya.

Patrick Kluivert, yang dijadwalkan menjalani kontrak hingga Januari 2025 dengan durasi dua tahun, bersama beberapa anggota tim pelatih lainnya yang dipecat. Pengumuman ini mencakup pemberhentian sejumlah pelatih yang melekat pada berbagai kategori tim nasional, yaitu tim U-23 dan U-20. Meski demikian, posisi penting lainnya dalam struktur kepelatihan, seperti Direktur Teknik Alexander Zwiers, Kepala Pencari Bakat Simon Tahamata, dan Penasihat Teknis Jordi Cruyff tetap dipertahankan.

Para pelatih lain yang juga terdampak dari keputusan ini adalah:

  • Asisten Pelatih: Denny Landzaat, Alex Pastoor
  • Pelatih Timnas U-23: Gerald Vanenburg
  • Pelatih Timnas U-20: Frank van Kempen
  • Pelatih Kiper: Sjoerd Woudenberg
  • Video Analis: Jordy Willem
  • Ofisial: Soufian Asafiati
  • Fisioterapi: Leonard Paul Benjamin, Chesley Ten Oever
  • Pelatih Fisik: Quentin Martin Jakoba

Dengan hengkangnya Kluivert, banyak pihak bertanya-tanya mengenai siapa pengganti yang layak untuk mengisi posisi pelatih Timnas Indonesia. Ketua PSSI sekaligus Menteri Pemuda dan Olahraga, Erick Thohir, belum memberikan klarifikasi mengenai nama-nama calon pengganti. Ia meminta waktu dua hari untuk memberikan informasi lebih lanjut mengenai hal ini.

“Untuk sepak bola, berikan saya waktu dua hari, ini bukan tempatnya untuk menjawab,” ungkap Thohir saat ditemui di Kantor Kemenpora, seraya menambahkan bahwa informasi terkait jumlah kontingen Indonesia di SEA Games 2025 menjadi prioritas utamanya saat ini.

Di kalangan penggemar media sosial, sudah muncul sejumlah nama calon pelatih baru, seperti mantan pelatih Irak, Jesus Casas, dan mantan pelatih Uzbekistan, Timur Kapadze. PSSI belum memberikan pernyataan resmi terkait rumor yang menyebutkan bahwa pencarian pelatih baru masih akan dilakukan di wilayah Eropa.

Menjelang agenda timnas yang akan datang, pada pertengahan November, Indonesia akan menjalani FIFA Matchday dengan dua laga uji coba. Pertandingan ini sangat penting untuk meningkatkan peringkat FIFA tim Garuda, yang saat ini berada di posisi ke-119. Namun, lawan yang dihadapi diharapkan adalah tim yang lebih kuat agar bisa meraih poin maksimal.

Update terbaru ranking FIFA akan diumumkan pada 23 Oktober, di mana diperkirakan Indonesia akan mengalami penurunan peringkat akibat dua kekalahan di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Selain itu, PSSI juga menyoroti persiapan untuk Piala AFF yang dijadwalkan diadakan pada pertengahan tahun 2026 setelah kompetisi liga domestik.

Erick Thohir menegaskan bahwa meski tantangan berat menanti, masih ada tiga target penting bagi Timnas Indonesia ke depan. “Kami akan melakukan evaluasi dan menetapkan target untuk masuk dalam ranking 100 besar FIFA, berpartisipasi dalam Piala Asia 2027, serta Piala Dunia 2030,” ujar Thohir melalui akun media sosialnya.

Dengan demikian, penunjukan pelatih baru menjadi hal yang mendesak untuk menyiapkan tim menyongsong berbagai kompetisi yang akan datang. Apakah target-target tersebut akan tercapai? Hanya waktu yang akan menjawab.